Tanggulangi Demam Berdarah di Tabanan Lewat Gertak PSN

31 Januari 2015, 00:00 WIB

Kabarnusa.com – Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan melakukan Gerakan Serentak Penanggulangan Sarang Nyamuk ( Gertak PSN ), Jumat, (30/1) di Desa Pejaten, Kecamatan Kediri, Tabanan.

Aksi dikomandoi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan I Nyoman Suratmika beserta tim.

Gertak PSN ini dilakukan karena dari hasil surveiy tim kesehatan menemukan bahwa Desa Pejaten sebagai daerah penghasil genteng sangat memungkinkan terjadinya penyebaran virus ini.

itu Suratmika mengatakan, sekarang ini musim awal penghujan yang tidak menentu, sehingga banyak terdapat genangan-genangan air yang menyebabkan penyebaran nyamuk aides aigevty, sebagai penyebar penyakit deman berdarah berkembang dengan pesat.

Di Tabanan, wilayah yang paling banyak terjangkit Demam Berdarah adalah Tabanan dan Kediri.

Saat ini yang baru ditangani adalah Kediri, yang diawali dari Desa Pandak beberapa hari yang lalu. Setelah di Desa Pandak mereda,

kemudian secara estafet dilakukan di Desa Pejaten. Dari 8 dusun yang ada di Desa Pejaten kami akan lakukan kegiatan ini secara serentak.

“Kami memilih desa Pejaten setelah Desa Pandak untuk melakukan kegiatan ini, karena dari hasil survey, bahwa 83 orang di Desa Pejaten terjangkit Penyakit Demam Berdarah (DB), ujarnya Jumat 30 Januari 2015.

Pihaknya menghimbau, agar masyarakat di Desa Pejaten melakukan pembersihan di lingkungan rumah masing-masing serta di tempat-tempat umum yang tidak berpenghuni seperti, areal pura, balai banjar, sekolah, di tempat-tempat pembuangan sampah dan lainnya.

Dengan Fogging saja tidak akan cukup untuk memberantas sarang nyamuk, karena Fogging siklus pertama hanya untuk membunuh nyamuk dewasa, sehingga untuk membunuh jentik-jentik nyamuk dilakukan fogging siklus kedua selang seminggu.

Dia berharap, agar kegiatan ini dilakukan secara berkelanjutan, juga seperti hari jumat atau minggu melakukan pembersihan lingkungan secara rutin, sehingga perkembangan nyamuk bisa kita tekan.

Khusus di Desa Pejaten, untuk penyebaran sarang nyamuk sangatlah banyak karena disini merupakan tempat pembuatan genteng dan begitu banyak terdapat lubang-lubang tanah, Tower, serta sampah yang kurang terurus, berpeluang menyebabkan genangan air.

โ€œSemoga Gertak PSN ini bisa berkelanjutan dan bukan hanya di Desa ini saja namun juga di Desa-Desa yang lainโ€, imbuhnya. (gus)

Berita Lainnya

Terkini

๐“๐ข๐ง๐ฃ๐š๐ฎ๐š๐ง ๐๐ฎ๐ฅ๐š๐ฎ ๐๐ž๐ซ๐›๐š๐ญ๐š๐ฌ๐š๐ง ๐€๐œ๐ž๐ก ๐๐š๐ง ๐’๐ฎ๐ฆ๐š๐ญ๐ž๐ซ๐š ๐”๐ญ๐š๐ซ๐š โ€œ๐๐ž๐ซ๐๐š๐ฌ๐š๐ซ๐ค๐š๐ง ๐Š๐š๐ฃ๐ข๐š๐ง ๐‡๐ข๐ฌ๐ญ๐จ๐ซ๐ข๐ฌ ๐๐š๐ง ๐๐ฎ๐๐š๐ฒ๐š”

๐“๐ข๐ง๐ฃ๐š๐ฎ๐š๐ง ๐๐ฎ๐ฅ๐š๐ฎ ๐๐ž๐ซ๐›๐š๐ญ๐š๐ฌ๐š๐ง ๐€๐œ๐ž๐ก ๐๐š๐ง ๐’๐ฎ๐ฆ๐š๐ญ๐ž๐ซ๐š ๐”๐ญ๐š๐ซ๐š โ€œ๐๐ž๐ซ๐๐š๐ฌ๐š๐ซ๐ค๐š๐ง ๐Š๐š๐ฃ๐ข๐š๐ง ๐‡๐ข๐ฌ๐ญ๐จ๐ซ๐ข๐ฌ ๐๐š๐ง ๐๐ฎ๐๐š๐ฒ๐š”

16 Juni 2025, 08:21 WIB