Ruru, Mahasiswa Zimbabwe yang Berlayar Jauh ke UGM Demi Biologi
15 Agustus 2025,
15:56
WIB
 |
| Diketahui, granat tangan jenis manggis Korea itu, semula dikira granat mainan sehingga Dewi yang pegawai Dinas Pendidikan Pemkab Tabanan itu, sempat memindahkan ke tempat lain. |
Kabarnusa.com – Warga Tabanan digegerkan dengan kedatangan tim penjinak Bom Gegana Polda Bali saat mengamankan sebuah granat manggis aktif yang ditemukan di rumah seorang warga.
Tim Penjinak Bom (Jibom) mendatangi rumah Dwi Latinina Jalan Darmawangsa No 25, Tabanan sekira pukul 11.00 Wita untuk mengamankan barang peledak itu, Selasa (17/2/2015).
Diketahuii, granat tangan jenis manggis Korea itu, semula dikira granat mainan sehingga Dewi yang pegawai Dinas Pendidikan Pemkab Tabanan itu, sempat memindahkan ke tempat lain.
“Awalnya granat tangan ditemukan di dalam Laci meja komputer di kamar Tamu 4 Februari lalu saat bersih bersih,” kata Danramil Kota Tabanan Kapt Inf Yudha Wicaksono kepada wartawan Selasa (17/2/2015).
Oleh Dewi, benda berbahaya itu kemudian diambil dan diletakkan di garase karena dikira granat mainan.
Belakangan, sejak temuan granat itu, hati Dewi tidak tenang dan ragu sehingga memutuskan melaporkan temuan barang tersebut ke Polsek Tabanan,
Dituturkan Dwi, granat tangan tersebut diperkirakan milik iparnya (adik kandung suami).
Kebetulan juga iparnya I Gusti Ngurah Made Arta yang kini tinggal di Lombok, NTB, pernah tinggal di rumahnya sekitar 10 tahun yang lalu.
Usai mendapat laporan, petugas Gegana Polda Bali dan tim dari Jihandak Paldam IX/ Udayana mensterilkan lokasi dan mengevakuasi granat aktif itu.
“Dari koordinasi Granat dibawa ke Markas Brimob Polda Bali dan rencananya akan diledakkan di tengah laut dalam waktu dekat,” Yudha. (gus)
