Kabarnusa.com –
Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault beserta jajarannya datang
menemui Kapolri, Jenderal Badrodin Haiti tentang persiapan Jambore
Nasional 2016.
Selain itu, Adhayaksa membawa laporan Kwarnas
Gerakan Pramuka tentang situs dana akun-akun media sosial yang memuat
dan menyebarkan konten porno dan kekerasan.
“Saya mengapreasiasi
kinerja tim media sosial POLRI yang bekerja 24 jam tanpa henti melayani
masyarakat, kata Adhyaksa Dault Rabu 4 Maei 2016.
Selain itu,
pertemuan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, No 3, Jakarta juga
menyampaikan, satu tim medsos terbaik yang layak dijadikan contoh.
Adhyaksa
juga melaporkan pornografi di internet dengan kata kunci salam Pramuka,
salam OSIS, salam batik dan konten-konten porno lainnya.
Dalam rilis yang diterima Kabarnusa.com, Adhyaksa Dault, berujar kasus pemerkosaan terhadap Yuyun juga akibat pornografi di internet.
Mantan
Menpora ini sungguh-sungguh berharap jangan sampai ada lagi korban
berikutnya, cukuplah Yuyun, dan tidak lepas pornografi di internet.
“Saya
sudah bertanya kepada pakar di bidang ini, pornografi ini adalah
narkotika lewat mata, sekali menonton orang akan kecanduan, jika
kecanduan akan merusak otak,” ucap tokoh yang disebut-sebut bakal maju
dalam Pilgub DKI Jakarta 2017.
Kemudian otak yang sudah rusak itu
tak bisa lagi berfikir panjang, otak yang sudah rusak ini akan hilang
rasa kasih sayangnya pada orang, maka ketika melihat anak perempuan dan
situasi sedang sepi.
Kata diam otak yang sudah rusak ini tidak segan-segan melakukan kejahatan seksual.
“Saya
pribadi setuju dengan hukuman mati bagi pelaku kejahatan seksual yang
biadab terhadap anak-anak Indonesia”, tegas Adhyaksa. (ari)