Tim Medis Dikirim ke Pengungsian Nelayan di Bali

27 April 2015, 11:32 WIB

Kabarnusa.com – Warga nelayan yang tinggal di lokasi pengungsian di sekitar Danau Tamblingan Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleg, Bali mulai mengalami gangguan kesehatan sehingga tim medis diterjunkan ke lokasi.

Koordinator Sekretariat Kerja Perlindungan dan Pelestarian Lingkungan
Hidup (SKPPLH) Bali Made Mangku mengatakan,  dua hari paska kejadian, para pengungsi mulai
mengalami gangguan kesehatan seperti gatal-gatal dan pernafasan.

” Ada seorang nenek yang usianya 80 tahun dilarikan ke rumah sakit di
Singaraja, karena kondisinya melemah meski akhirnya diperbolehkan pulang
ke lokasi pengungsian,” katanya dihubungi Senin (27/4/2015).

Kata dia, mereka tinggal seadanya dengan
gubuk-gubuk kecil dan seng untuk berteduh, tidak ada makanan, selimutpun
dibakar oleh massa dan aparat mengatasnamakan adat.

Karenanya, dia akan mengumpulkan berbagai bantuan dari berbagai pihak seperti makanan,
pakaian pantas pakai, selimut dan obat-obatan, Mangku bersama tim medis
akan pergi ke lokasi pengungsian.

Tim medis beranggotakan sorang
dokter dan beberapa perawat akan melakukan pemeriksaan terhadap puluhan
pengungsi yang masih bertahan di sekitar lokasi di daerah hutan lindung.

“Saya sampai tadi malam ke lokasi, melihat semua pengungsi kondisinya sangat memprihatinkan terutama anak-anak dan orang tua,” katanya.

Mereka yang tinggal di pengungsian tersebar di beberapa lokasi baik yang ada di sekitar pemukiman keluarga mereka dan ada pula yang bertahan di hutan lindung. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini