Kabarnusa.com – Jajaran Kodim 1619/Tabanan melaksankan panen raya padi varietas Cigeulis di Subak Gunggungan, Desa Wanasari, Tabanan, Kabupaten Tabanan, Bali, Jum’at ( 19/06/2015).
Dandim 1619/Tabanan Letkol (Inf) Choiril Anwar mengemukakan, panen raya padi ini dilakukan di lahan percontohan Koramil 1619-01/Tabanan milik Pekaseh Subak Gunggungan yang bibitnya ditanam tanggal 6 Maret 2015 lalu dengan sistem tanam jajar legowo.
“Total luas lahannya 50 hektar,” katanya. Lahan percontohan tersebut selalu dalam pengawalan Koramil 1619-01/Tabanan dan juga diawasi dan dibimbing langsung teknis dan paket rekomendasinya oleh PPL wilayah Desa Wanasari.
“Berkat pengawalan, pengawasan dan bimbingan tersebut, hasil panennya ternyata cukup memuaskan,” paparnya.
Disebutkan, berdasarkan hasil ubinan yang dilakukan oleh Petugas UPTD Pertanian dan BP3K diperoleh hasil produksi 10,370 Ton/Ha.
“Hal ini sesuai dengan harapan pemerintah yang menargetkan peningkatan produksi 3 ton/Ha. Produksi sebelumnya di Subak Gunggungan berkisar 6,7 – 7 ton/Ha,” katanya.
Hal itu dibenarkan Kepala UPTD Pertanian Kecamatan Tabanan Nyoman Sunata yang menyebutkan produksi yang dicapai tersebut di atas rata-rata produksi di Kecamatan Tabanan.
Menurut Sunata, pada teknologi jajar legowo di lahan percontohan ini, digunakan sarana produksi dengan perincian benih 25 Kg/Ha,
Pupuk Urea 150 Kg/Ha, Pupuk NPK 250 kg/Ha, Pupuk Organik Granule 500 Kg/Ha, Pupuk organik cair 4 liter/Ha dan Pestisida 1 paket/Ha. “Mudah-mudahan paket teknologi ini ke depan bisa diterapkan oleh petani lainnya,” kata Sunata berharap. (gus)
