Transformasi Jaringan XL Perkuat Akses Internet

15 Juli 2014, 10:26 WIB

KabarNusa.com – Implementasi program “Transformasi Jaringan” yang dimulai akhir tahun 2013 oleh PT XL Axiata Tbk (XL) menunjukkan hasil positif dengan adanya peningkatan kecepatan rata-rata akses internet hingga 150 persen.

Sebagai perusahaan telekomunikasi terbesar kedua di Indonesia, XL tak pernah berhenti melakukan terobosan demi mewujudkan kualitas jaringan yang kuat didukung produk-produk yang menawarkan paket hemat untuk pelanggan.

VP Service Partnership Management XL – I Gede Darmayusa mengatakan, sebagai pilot project, diimplementasikan Transformasi Jaringan ini di Jakarta, Bogor, Surabaya, dan Malang.

“Untuk sementara masih di area terbatas di setiap kota,” papar dia dalam keterangan tertulisnya diterima KabarNusa.com Selasa (15/7/2014).l

Pada tahap selanjutnya akan diperluas, termasuk ke kota-kota lainnya yang penggunaan layanan datanya cukup tinggi. 

“Dimulai di pertengahan 2014 ini, proyek yang sama telah diimplementasikan di Bandung dan Bali,” sambungnya.

Dia menambahkan, di daerah Tebet, Jakarta Selatan, salah satu area pilot project, kualitas jaringan telah berhasil ditingkatkan secara signifikan.

Disebutkan, kecepatan rata-arat akses internet mampu mencapai minimum 1.2 Mbps di sejumlah lokasi. Kualitas jaringan yang bagus ini tidak hanya bisa dirasakan pelanggan saat berada di dalam gedung, namun juga di area terbuka.

Juga termasuk di dalam rumah, pasar, atau pun jalan umum. XL berharap, kecepatan akses internet ini bisa terus ditingkatkan hingga mencapai 5 Mbps.

Selain mampu meningkatkan kecepatan akses internet, proyek ini juga mampu peningkatan kualitas layanan voice dan kecepatan pengiriman SMS. Evaluasi dan pemantauan secara menyeluruh terus dilakukan di keempat kota di atas.

Untuk mendukung proyek ini, XL telah melakukan pendekatan baru untuk desain jaringan di RAN, transmisi dan core, serta mengimplementasikan teknologi terbaru.

XL bekerja sama dengan dua perusahaan yang memiliki keahlian di bidang jaringan telekomunikasi seluler, yaitu PT Ericsson Indonesia dan PT Huawei Tech Investment. (gek)

Berita Lainnya

Terkini