Tukang Kebun Ini Kerap Rudakpaksa Wanita yang “Indehoy”

JEMBRANA – I Gusti Pt Ar (IGPA) seorang tukang kebun yang ditangkap Polres Jembrana ini mengaku kerap ikut menikmati tubuh perempuan yang dipergokinya saat indehoy dengan pasangannya. IGPA melakukan pemerasan dan aksi rudapaksa terhadap pasangan yang tengah dimabuk cinta. Pria ini memiliki istri dan satu anak berasal dari Desa Batuagung, Kecamatan dan Kabupaten Jembrana.

Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra mengatakan, dari pemeriksaan, pelaku mengakui semua perbuatannya.

Diketahui, IGPA melakukan pemerasan terhadap para korban dan juga telah merudapaksa perempuan yang didapatinya sedang berbuat layaknya suami istri dengan pasangannya, di sekitar permandian Gelar, Desa Batuangung, Jembrana.

“Dia tukang jaga kebun yang kebetulan lokasinya berdekatan permandian Gelar. Jadi setiap ada pasangan yang berbuat amoral, dia memeras dan merudapaksa,” terang Sudarma Putra kepada wartawan Senin (18/5/2015).

Selain itu, pelaku juga kerap melakukan aksi pencongkelan sadel sepeda motor milik beberapa korban. Dari pengakuaannya, IGPA tidak mengenal semua korban-korbannya. Kami masih mencari korban-korban aksi pelaku,” imbuhnya.

Dari hasil pelaku tersebut, berhasil mendapatkan uang sekitar Rp 300 ribu lebih dan beberapa HP berbagai merk termasuk power bank. Pelaku dijerat dengan pasal 368 KUHP tentang pengancaman dan pemerasan dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara. (dar)