Uniknya Perayaan HUT RI ke-80 di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, merayakan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dengan cara yang unik dan berkesan.

18 Agustus 2025, 06:25 WIB

Badung – Di tengah hiruk pikuk penerbangan, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, merayakan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dengan cara yang unik dan berkesan.

Berbeda dari perayaan pada umumnya, bandara ini menciptakan suasana nasionalisme dan kebersamaan di antara para penumpang dan pengguna jasa, mengubah area terminal menjadi panggung peringatan yang sarat makna.

Puncak perayaan terjadi pada Minggu, 17 Agustus 2025, pukul 10.17 WITA. Seluruh aktivitas di bandara sejenak terhenti saat para penumpang dan staf diajak untuk mendengarkan rekaman Proklamasi kemerdekaan oleh Presiden Soekarno.

Momen khidmat ini dilanjutkan dengan nyanyian lagu kebangsaan Indonesia Raya secara serentak, menciptakan harmoni yang menyentuh di tengah kesibukan bandara.

Ahmad Syaugi Shahab, General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, menjelaskan bahwa perayaan ini merupakan tradisi tahunan. “Kami ingin semangat kemerdekaan dirasakan oleh setiap orang di bandara, tidak hanya warga negara Indonesia tapi juga wisatawan mancanegara,” ujarnya.

Keunikan perayaan ini tidak berhenti di situ. Seluruh area bandara dihias dengan ornamen Merah Putih, mulai dari terminal keberangkatan hingga area komersial. Untuk menghibur para penumpang, berbagai kegiatan diselenggarakan, termasuk live music, pembagian suvenir, dan perlombaan khas 17-an.

Tak hanya itu, kekayaan budaya Bali turut ditampilkan sebagai bagian dari perayaan. Penumpang yang tiba di Pulau Dewata disambut dengan pertunjukan seni yang memukau, seperti tari Cendrawasih dan tari Kecak, memberikan kesan pertama yang tak terlupakan.

Salah satu penumpang, Hardi dari Toraja, mengungkapkan perasaannya.

“Perayaan ini luar biasa. Di mata dunia, ini bisa menjadi etalase nasionalisme Indonesia dan menunjukkan betapa kita bangga dengan negara kita,” katanya.

Dengan perayaan yang unik ini, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai tidak hanya berfungsi sebagai gerbang transportasi, tetapi juga sebagai duta yang memperkenalkan semangat persatuan, nasionalisme, dan keramahan Indonesia kepada dunia.***

Berita Lainnya

Terkini