Kabarnusa.com – Menjelang tampil dalam ajang lomba parade nasional dalam rangka menyambut Hut ke 41 Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta 20 April mendatang, Duta Parade Budaya Kota Denpasar terus mematangkan persiapan.
Duta Kota Denpasar dibawah binaan Dinas Kebudayaan Kota Denpasar terdiri 50 orang seniman dari jawara baleganjur tahun lalu.
Dikoordinir Nyoman Astita, Suandita dan Juana, para duta terus diasah kemampuannya.
Bertempat di Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung pada Jumat (15/4), duta parade Kota Denpasar melakukan gladi bersih yang disaksikan langsung Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara.
Duta Seni Parade Budaya Kota Denpasar dalam ajang lomba parade tingkat Nasional dalam rangka menyambut Hut ke -41 TMII Jakarta.
Nantinya, tim kesenian Denpasar akan menampilkan prosesi “ngerupuk” lengkap dengan tarian ogoh-ogohnya serta beragai atribut yang menyertai.
Memadukan komposisi antara gerak dan tari yang dipadu dengan iring-iringan baleganjur serta keserasian tata busana para pemainnya diharapkan bisa memukau penonton di TMII Jakarta mendatang.
Menurut Astita dipilihnya tema ini mengingat “ngerupuk “ merupakan sebuah tradisi yang lumrah dilaksanakan dan menjadi khas Bali.
Lebih khusus di Kota Denpasar atas arahan Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra yang dilaksanakan dengan nilai-nilai kebersamaan serta mengutamakan ketertiban.
Mengingat mereka yang terlibat tak hanya warga Hindu, namun seluruh umat.
Karenanya garapan kali ini, ada beberapa vigur yang akan mengenakan busana nusantara sebagai ciri kebersamaan tersebut.
Di samping prosesi ngerupuk sarat mengandung nilai-nilai toleransi, edukasi serta inovasi budaya bagi masyarakat khususnya generasi muda dalam mewujudkan kreativitasnya.
“Inti dari garapan ini adalah totalitas dan kerjasama,”jelas Astita.
Menjelang hari H berbagai kesiapan seperti gladi bersih yang disaksikan langsung Wali kota Denpasar Rai Mantra, memberi semangat yang berlipat serta kesiapan yang semakin matang dalam menghadapi ajang bergengsi tahun ini sudah seratus persen.
Rencananya tim akan bertolak ke Jakarta, 19 April 2016 mendatang. Dalam kesempatan ini, Astita dan rombongan juga tak lupa memohon doa restu kepada Wali kota Rai Mantra serta seluruh lapisan masyarakat Denpasar.
Harapannya, agar duta seni parade Kota Denpasar berhasil dalam pementasan dan mengharumkan nama Bali khususnya Kota Denpasar. (gek)