KabarNusa.com –
Kepanikan dialami Tommy Schaefer (21) yang diduga membunuh warga negara
Amerika Serikat Sheila Ann Von Weise sempat panik dan salah jalan usai
menghabisi korban di Hotel St Regis, Nusa Dua, Badung, Bali.
Sampai
saat ini, polisi belum banyak mendapat keterangan dari Tommy lantaran
masih bungkam dan menunggu pengacara dari negaranya yang kabarnya datang
ke Bali, dalam waktu dekat.
Kapolresta Denpasar Kombes Pol Djoko
Hari Utomo mengatakan, kendati kedua pelaku Tommy dan anak korban
Heather Lois (19) bungkam, pihaknya sudah memiliki bukti dan alat bukti
pendukung, yang menguatkan tindak kejahatan dua pasangan kekasih itu.
Salah
satu alat bukti yang ditemukan adalah rekaman CCTV, yang menunjukkan
aktivitas Tommy sejak masuk hotel, sampai saat dia membawa mayat korban
yang disembunyikan dalam koper.
Berdasar rekaman CCTV, diketahui
sebelum tewas, korban terlibat pertengkaran dengan tersangka di lobi
hotel bintang lima itu. Demikian juga, ketika pelaku membawa koper
berisi mayat korban dari kamar 616 terlihat bingung dan panik.
“Dia
sempat salah jalan, keluar masuk lift harusnya ke lift 6 malah ke lift
7,” jelas Kombes Djoko di Denpasar, Kamis (21/8/2014).
Bahkan, saking paniknya, Tommy usai kejadian, terlihat bolak balik keluar hotel bukannya lewat lift melainkan lewat tangga.
“Ada pegawai yang sempat memergoki pelaku, dia juga sudah dimintai keterangan,” imbuhnya.(rma)
