Gianyar– Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta, kembali menegaskan komitmennya dalam merangkul dan mengayomi seluruh umat beragama. Kehadiran Giri Prasta dalam acara Ngaji Kebangsaan di Aula Masjid Agung Al-A’La, Gianyar, pada Jumat (14/11/2025), disambut hangat umat Muslim dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU), sekaligus menuai apresiasi tinggi dari pusat.
Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Dr. (H.C.) KH. Zulfa Musthofa, secara terbuka memuji kepemimpinan Wagub Giri Prasta. KH. Zulfa Musthofa menyoroti sosok Wagub sebagai pemimpin yang selalu hadir dan mampu mengayomi serta merangkul semua kalangan.
“Saya melihat beliau ini bisa mengayomi dan merangkul kita semua. Ini hal yang sangat berharga,” ujar KH. Zulfa Musthofa di hadapan jamaah.
Ia bahkan mengajak seluruh warga NU untuk bersama-sama berbuat baik untuk Bali bersama Wagub, mengingat NU mengajarkan cinta agama dan cinta tanah air.
Ngaji Kebangsaan yang diselenggarakan oleh DKM Masjid Agung Al-A’La, PHBI, bersama PC GP Ansor dan PC Fatayat NU Kabupaten Gianyar ini, dimanfaatkan oleh Wagub Giri Prasta untuk menguatkan implementasi visi pembangunan Bali, “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”.
Wagub Giri Prasta mengajak umat Muslim di Gianyar untuk tidak hanya menanamkan nilai-nilai kebangsaan, tetapi juga menyatukan langkah dalam memuliakan nilai-nilai spiritual dan kearifan lokal Bali, yaitu Sad Kerthi.
Sad Kerthi (enam upaya pemuliaan alam dan isinya: Atma, Jana, Danu, Wana, Segara, dan Jagad Kerthi) merupakan pondasi penting dalam mewujudkan kehidupan krama Bali yang sejahtera dan bahagia, baik secara fisik maupun spiritual.
“Saya mengajak seluruh hadirin… untuk senantiasa bersinergi membangun Bali yang damai, rukun, adil, dan sejahtera dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal Bali,” serunya.
Secara menggugah, Wagub menegaskan, Sad Kerthi bukan sekadar ajaran lokal.
“Sad Kerthi bukan sekadar ajaran lokal, tetapi pancaran nilai-nilai universal yang sejalan dengan prinsip ajaran Islam dalam merawat jiwa, memuliakan manusia, dan menjaga harmoni kehidupan,” kata Wagub, sembari turut menyerahkan bantuan sebesar Rp25 juta.
Kesamaan pandangan ini juga diamini oleh Wakil Ketua Umum PBNU. KH. Zulfa Musthofa menegaskan bahwa visi pembangunan Bali melalui Sad Kerthi memiliki kesamaan dengan visi Nahdlatul Ulama.
“Visinya sama. NU juga menekankan agar umat Muslim merawat jagad atau bumi. Jagad kita harus dirawat, jangan merusak alam… Kita ke laut untuk mencari ikan, bukan merusaknya,” tegasnya, menyerukan persatuan dan kerukunan.
Mengakhiri acara yang diwarnai Sholawat Kebangsaan, mantan Bupati Badung dua periode ini berharap generasi penerus bangsa mampu membumikan semangat kebangsaan yang ramah, toleran, dan berakar pada tradisi.
“Inilah ikhtiar merawat Indonesia, dari Bali, untuk Nusantara, demi peradaban yang berkeadilan dan bermartabat,” pungkas Wagub Nyoman Giri Prasta, mengukuhkan perannya sebagai jembatan persatuan umat di Pulau Dewata. ***

