Warga Jembrana Diminta Waspadai Cuaca Buruk

Bupati Jembrana Putu Artha mengunjungi warga yang tertimpa pohon akibat angin kencang

JEMBRANA – Rumah I Komang Suartika buruh serabutan tertimpa pohon hingga atapnya hancur sehingga kejadian itu mengundang keprihatinan Bupati Jembrana I Putu Artha.

Artha mengunjungi Suartika warga Dusun Pangkung Jajang, Tukadaya, Melaya. Saat kejadian Minggu 28 Januari 2018, Suartika, bersama keluarga sedang mempersiapkan sarana upacara menjelang odalan yang diadakan, Rabu (31/1/2018).

“Tiba-tiba pohon rubuh, dan menimpa ruangan yang sehari-hari digunakan sebagai ruang keluarga untuk menonton TV,” ujar Suartika. Akibat kejadian itu, atap rumah dan barang-barang elektroniknya rusak parah, dan menaksir kerugian total Rp 25 juta.

Bupati Artha menghimbau agar masyarakat waspada akan cuaca buruk akhir-akhir ini. Masyarakat melaksanakan pemantauan terhadap pohon-pohon yang terlihat rapuh dan berbahaya, bila perlu di pangkas.

“Kepada Dinas Lingkungan Hidup, saya sudah instruksikan agar menebang pohon yang rawan roboh. Terutama yang berada di pinggir jalan yang sangat berbahaya jika tumbang atau dahannya patah dan menimpa pengendara atau rumah. Semua jajaran dari Pemkab hingga desa harus waspada,” ujar Artha.

Artha menyerahkan bantuan berupa alat rumah tangga, pakaian dan terpal kepada keluarga dan bantuan uang tunai secara pribadi Artha.

Tagana diminta bergerak membersihkan puing-puing rumah korban, juga memerintahkan Dinas Sosial untuk berkoordinasi dengan PMI terkait bantuan bencana. Suartika, korban yang rumahnya tertimpa pohon mengucapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diserahkan Bupati Jembrana. (gsd).