Yogyakarta Luncurkan Gerakan Wisata Bersih, Wujudkan Pariwisata Berkelanjutan

DIY berkomitmen mewujudkan pariwisata berkelanjutan dengan mengadopsi filosofi Jawa Memayu Hayuning Bawana. Gubernur DIY luncurkan program Gerakan Wisata Bersih di Pantai Parangtritis untuk menjaga keindahan alam

23 Januari 2025, 23:19 WIB

Bantul -Yogyakarta, kota budaya yang kaya akan nilai-nilai luhur, kini serius menggarap pariwisata hijau. Dengan mengusung filosofi Jawa Memayu Hayuning Bawana, Pemda DIY mengajak masyarakat untuk menjaga keindahan alam demi generasi mendatang.

Sri Sultan HB X, pemimpin sekaligus simbol budaya Jawa, memberikan semangat baru dalam peluncuran “Gerakan Wisata Bersih” di Pantai Parangtritis Kamis 23 Januari 2025.

Dia mengajak seluruh pihak untuk turut serta menjaga kebersihan destinasi wisata. Program itu diinisiasi oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar RI).

Sultan HB X dalam sambutannya mengingatkan semua akan pentingnya menjaga keindahan alam Yogyakarta, terutama Pantai Parangtritis yang begitu ikonik.

“Meski telah meraih banyak penghargaan, kita harus terus berupaya menjadikan Yogyakarta sebagai destinasi wisata yang semakin berkualitas.”

“Wisatawan datang membludak, tapi sampahnya juga ikut nambah. Yogyakarta memang makin ramai, tapi kebersihannya jangan sampai terabaikan. Makanya, Gerakan Wisata Bersih ini penting banget buat menjaga keindahan kota kita.”

Dalam konteks pariwisata yang berlandaskan falsafah Memayu Hayuning Bawana, Sri Sultan Hamengku Buwono X menggarisbawahi tiga aspek krusial: peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat lokal, pelestarian nilai-nilai budaya, serta keberlanjutan lingkungan demi generasi mendatang.

Melalui inisiatif Gerakan Wisata Bersih, dia berharap program ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia dalam mengembangkan pariwisata yang berkelanjutan.”

“Yogyakarta berkomitmen untuk mewujudkan ekosistem pariwisata yang berkelanjutan, bebas dari sampah, dan memiliki daya saing tinggi,” katanya.

Gerakan Wisata Bersih tidak hanya berfokus pada aspek kebersihan fisik destinasi, tetapi juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Sapta Pesona dalam setiap aspek pariwisata.

Dengan demikian, Yogyakarta berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan sembari menjaga kelestarian alam dan budaya.

Sri Sultan Hamengku Buwono X mengajak seluruh pihak untuk menjadikan Gerakan Wisata Bersih sebagai fondasi kuat dalam menjaga keindahan Indonesia untuk generasi mendatang.”

Acara tersebut turut dihadiri oleh Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana, Wakil Menteri, jajaran Kementerian Pariwisata, serta Bupati Bantul.

Pada kesempatan tersebut, seluruh tamu undangan, masyarakat hingga pemangku kebijakan lainnya saling bekerja-sama membersihkan pantai itu.

Berita Lainnya

Terkini