Ekonom UGM Peringatkan Menkeu Purbaya, Penarikan Dana Rp200 Triliun dari BI Berisiko Tekan Rupiah
11 September 2025,
22:56
WIB
Jakarta – Zurich Indonesia, Z Zurich Foundation, dan Prestasi Junior Indonesia (PJI) kembali berkolaborasi untuk meluncurkan fase kedua Zurich Entrepreneurship Program (ZEP).
Program ini bertujuan menyiapkan 16.900 siswa SMA dan SMK dari tujuh kota di Indonesia menjadi wirausaha muda yang tangguh. Peluncuran program ini dilaksanakan pada Kamis, 11 September 2025, di Jakarta.
Program ZEP fase kedua akan berlangsung hingga tahun 2028, menjangkau 105 sekolah di Jakarta, Bandung, Surabaya, Sidoarjo, Semarang, Yogyakarta, dan Denpasar.
Dijelaskan, program ini dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang komprehensif, mulai dari membangun pola pikir wirausaha, menyusun rencana bisnis, hingga mengelola usaha mikro secara langsung di sekolah.
Selain materi kewirausahaan, para siswa juga akan dibekali dengan pelatihan manajemen finansial, termasuk investasi dan manajemen risiko. Keterampilan kepemimpinan dan pengelolaan tim juga menjadi bagian penting dari program ini untuk meningkatkan kesiapan kerja mereka.
Edhi Tjahja Negara, Country Manager Zurich Indonesia, menyampaikan, “Melalui ZEP fase kedua, kami tidak hanya ingin membangun kemampuan bisnis siswa, tetapi juga memperkuat rasa percaya diri dan kemandirian mereka.”
Salah satu pendekatan baru dalam program ini adalah melibatkan guru sebagai “motor penggerak”. Guru akan mendapatkan pelatihan khusus untuk dapat mengintegrasikan modul kewirausahaan ke dalam kurikulum kelas.
Pendekatan ini diharapkan dapat memastikan keberlanjutan program dalam jangka panjang.
Adriana Poglia, Head of Enabling Social Equity Z Zurich Foundation, menjelaskan, “Dengan menggandeng berbagai sektor, kami menciptakan perubahan yang berkelanjutan dan membangun ekosistem untuk mendukung generasi muda mencapai potensi mereka.”
Program ini juga diperkuat dengan partisipasi sukarelawan Zurich Indonesia yang berperan sebagai mentor. Mereka akan berbagi pengalaman profesional, menghubungkan siswa dengan dunia kerja nyata, dan memberikan inspirasi.
Robert Gardiner, Academic Advisor and Operations Counsel Prestasi Junior Indonesia, menekankan pentingnya kolaborasi ini.
“Dengan melibatkan guru sebagai motor penggerak, program ini mampu menjangkau lebih banyak siswa sekaligus membekali tenaga pendidik dengan kapasitas baru,” ujarnya.
Sejak diluncurkan pada tahun 2021, ZEP telah memberikan dampak positif bagi 9.700 siswa dari 50 sekolah di 14 kota dan kabupaten di Indonesia.
Dengan skala yang lebih besar, fase kedua ini diharapkan dapat memperkuat kontribusi Zurich dan PJI dalam menyiapkan generasi muda sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan literasi keuangan masyarakat. (*)
