11 Negara Hadiri Semarak World Cultural Village Festival di Karangasem

28 November 2018, 18:56 WIB
IMG 20181126 WA0096
Para undangan menghadiri penutupan World Cultural Village Festival di Karangasem

KARANGASEM – Para perwakilan dari 11 negara turut menghadiri penutupan acara World Cultural Vllage Festival di Taman Soekasada Ujung, Kabupaten Karangasem Bali.

Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa didampingi Sekda Karangasem, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Kebudayaan menutup ajang yang diyakini memberi dampak positif bagi pariwisata setempat, Selasa 27 November 2018.

Ida Bagus Agung Gunartawa (Gus Agung) selaku tim ahli Bupati I Gusti Ayu Mas Sumantri memaparkan, ini adalah awal dari penyatuan suatu keberagaman bukanlah sebuah akhir. Pihaknya mengpresiasi semua undangan yang hadir dan berkumpul dalam sebuah kebersamaan.

Mereka berasal daari Mentawai, Kampung Naga, Jawa Barat, Keluarga Badui, Rancakalong, dan banyak lagi. Dia juga meminta maaf atas kesederhanaan dalam fasilitas yang diberikan. Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kasih atas kesediaan peserta festival dari 11 Negara hadir ke Karangasem.

“Saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran teman-teman semua dari 11 negara atas kesediaannya hadir ke Karangasem sehingga festival ini dapat terselenggara dengan baik walau tidak dilaksanakan di Pudat Kota, melainkan di salah satu Desa di Karangasem,” ucapnya

Artha Dipa juga mengatakan bahwa Karangasem merupakan Kabupaten yang menjadi kepalanya Bali dengan banyaknya seni budaya yang tersebar di masing-masing desa adat, banjar, dan masih juga terdapat beberapa desa-desa tua yang mana kebudayaannya masih bertahan.

Diantaranya seperti Tenganan dan Bungaya serta saya harapkan World Cultural Village Festival ini menjadi salah satu sarana untuk kita saling terhubung melalui kebudayaan, dan bisa saling berbagi khazah budaya dari daerah asal masing-masing sehingga hal ini dapat dijadikan sebagai pemacu motivasi dalam pelestarian budaya di manapun berada dan juga semoga Festival ini dapat menjadi kenangan indah sehingga dapat menggaungkan keindahan-keindaham Karangasem.

“Semoga World Cultural Village Festival ini menjadi sarana untuk menyatukan perbedaan dalam kebersamaan, menjadikan pemicu untuk memotivasi kita semua untuk menjaga kebudayaan, menjadi kenangan terindah untuk teman-teman semua sehingga keindahan Karangasem mampu tersebar hingga keseluruh dunia,” ucapnya.

Acara terakhir ditandai penyerahan plakat kepada seluruh delegasi World Cultural Village Festival yang dimulai dari delegasi Mentawai sebanyak 5 orang, delegasi Jawa Barat sebanyak 5 orang, delegasi Dayak sebanyak 5 orang, delegasi Sumba sebanyak 5 orang, delegasi Laos sebanyak 5 orang, delegasi Jepang sebanyak 4 orang, delegasi Mauri sebanyak 5 orang, delegasi Aborigin sebanyak 1 orang. (rhm)

Artikel Lainnya

Terkini