Denpasar– Dalam semangat memperingati Hari Bumi, Grup Astra Bali berkolaborasi dengan mahasiswa BIM University, komunitas Satu Indonesia Awards, Kampung Berseri Astra (KBA) Banjar Tegeh Sari, dan Atourin untuk menggelar aksi nyata bertajuk “Beach Clean Up Day.”
Matahari baru saja menampakkan dirinya di langit Denpasar ketika sekelompok orang dari berbagai komunitas mulai berkumpul di Pantai Muntig Siokan, Mertasari. Mereka datang dengan satu tujuan: menjaga kelestarian ekosistem laut.
Riuh suara anak-anak dari komunitas Natah Rare menambah semarak pagi itu, menghadirkan harapan bahwa kepedulian terhadap lingkungan bisa ditanamkan sejak usia dini.
Mereka ikut bergerak bersama, memungut sampah yang berserakan, memilahnya, dan menyaksikan langsung bagaimana keberlanjutan ekosistem laut bergantung pada tangan-tangan yang peduli.
“Permasalahan sampah sudah semakin meresahkan. Saatnya kita bergerak dan berdampak! Kalau bukan kita, siapa lagi?” ujar IB Astawa Suryaputra, Koordinator Wilayah Grup Astra Bali.
Kata-kata itu bukan sekadar seruan, tapi juga ajakan untuk menanamkan gaya hidup yang lebih ramah lingkungan, demi keseimbangan dan keharmonisan alam.
Peserta aksi ini dibagi dalam beberapa regu, masing-masing memiliki tugas spesifik: membersihkan pantai dari sampah, mengumpulkan dan mengklasifikasikan limbah, memilah jenis sampah organik dan non-organik, serta memberikan edukasi mengenai pentingnya mangrove sebagai penjaga ekosistem pesisir.
Hasil dari kerja sama ini bukan hanya pantai yang lebih bersih, tetapi juga angka yang berbicara: 618 kg sampah non-organik terkumpul, termasuk 108 kg residu, serta delapan planter bag berkapasitas 400 liter terisi penuh.
Tak hanya berhenti pada aksi bersih pantai, kegiatan ini juga menjadi bagian dari rangkaian pre-activity menyambut Hari Pendidikan Nasional dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
Kolaborasi antar komunitas semakin menguatkan gerakan ini, mengajak lebih banyak orang untuk terlibat dalam upaya menjaga lingkungan.
Dalam semangat “Bergerak Bersama untuk Hari Ini dan Masa Depan Indonesia,” Astra Bali dan komunitas berharap aksi ini tak hanya menjadi satu kegiatan sesaat, tetapi inspirasi yang terus bergulir, mengubah kepedulian menjadi kebiasaan, hingga akhirnya menjelma sebagai gaya hidup yang berkelanjutan.***