Astra Motor Bali Kenalkan Keselamatan Berkendara pada Anak Usia Dini di Karangasem

17 Juni 2021, 06:27 WIB
Astra Motor Bali dengan menggandeng Rumah Bali Caring Community (BCC) di
Rendang, Karangasem, memberikan edukasi Safety Riding kepada 25
anak-anak usia dini/Dok. Astra Motor Bali

Denpasar – Astra Motor Bali sebagai pelopor keselamatan berkendara
kepada masyarakat terus mmeperkenalkan keselamatan di jalan raya termasuk
kepada anak usia dini.

Upaya itu merupakan salah satu kewajiban moral yang harus ditularkan Astra
Motor Bali sebagai pelopor keselamatan berkendara kepada masyarakat.

Sejak dini pada anak–anak dikenalakan keselamatan berkendara atau sfaty
riding, sehingga membentuk sebuah kebiasaan yang selalu mengutamakan
keselamatan.

Dalam karangka itulah, Astra Motor Bali dengan menggandeng Rumah Bali Caring
Community (BCC) di Rendang, Karangasem dengan memberikan edukasi Safety Riding
kepada 25 anak-anak usia dini pada Senin 14 Juni 2021.

Instruktur Safety Riding Astra Motor Bali memberikan pemahaman mengenai usia
yang layak untuk mengendarai sepeda motor karena di lapangan sering ditemukan
anak di bawah umur sudah mengendarai sepeda motor tanpa paham akibat apabila
terjadi kecelakaan di jalan raya.

Mereka juga perlu mengetahui perlengkapan wajib yang dapat mengurangi dampak
dari kecelakaan yaitu selalu memakai jaket dan helm standar dengan logo SNI.

Kemudian, pemahaman akan rambu-rambu lalu lintas dikenalkan kembali mulai arti
warna lampu lalu lintas dan persiapan untuk menyeberang jalan dengan teknik 4T
(Tunggu sejenak, Tengok kiri, Tengok kanan, Tengok kiri lagi).

Dari kegiatan itu tampak antusiasme sangat terlihat ketika mengikuti games dan
kuis yang dibawakan oleh instruktur dengan diberikan berbagai hadiah menarik.

Corporate Communication Astra Motor Bali, Sri Mayuni, pengenalan keselamatan
berkendara untuk usia dini sangat penting, meskipun sebegai pembonceng namun
wajib juga mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan Safety Riding.

Ditambahkan lagi Safety Riding bukan hanya untuk pengendara saja namun sebagai
pejalan kaki pun wajib mengetahui rambu-rambu lalu lintas dan hal-hal penting
saat berjalan kaki di jalan raya misal jika ingin menyeberang jalan,
ungkapnya.

Instruktur Safety Riding Astra Motor Bali, Yosepth Klaudius mengatakan bahwa
pentingnya pendidikan Safety Riding diajarkan mulai dari usia dini karena pada
usia tersebut daya serap mereka akan ilmu lebih besar dan pembentukan
kebiasaan masih cukup mudah sehingga harapannya pendidikan Safety Riding ini
bisa dimulai dari lingkungan terdekat mereka.

Sebagai seorang pengguna jalan raya semua wajib memiliki peran yang penting
untuk mewujudkan keselamatan berkendara.

Pihaknya berharap edukasi Safety Riding yang kami tularkan ini membawa
kebiasaan positif bagi anak-anak untuk selalu mengingatkan orang tuanya agar
menggunakan helm dan jaket apabila mengendarai sepeda motor untuk menghindari
kecelakaan.

“Sebagai pembonceng juga mengetahui posisi yang baik dan benar saat
dibonceng,” ungkap Yosepth. Honda aktif dengan kegiatan pengenalan Safety
Riding sebagai salah satu upaya menanamkan benih pemahaman, mulai dari diri
sendiri hingga bisa menularkan kepada keluarga, kerabat dan teman.

Dengan begiti, dapat menjadi pengendara motor yang berperilaku tertib dan
aman, hal ini juga secara tidak langsung dapat turut menyebarkan pesan
berkendara yang baik dan aman.

Tidak hanya penting #Cari_Aman, namun Cari Sehat pun wajib diperhatikan dengan
selalu konsisten menggunakan masker saat berada di luar rumah. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini