Atlet Asia Pasifik Downhill Challange Taklukkan Bukit Bali

9 November 2014, 21:26 WIB

ajang bike

KLUNGKUNG – Sabanyak 184 atlet pembalap dari 14 negara akan bersaing menaklukkan track menantang di Bukit Tengah Kabupaten Klungkung, Bali pada ajang “United Bike Presents Asia Pasific Downhill Challenge 2014”.

Bali sengaja dipilih sebagai lokasi lomba internasional itu tak lain karena pulau ini memiliki daya tarik panorama alam yang menawan. Sebelumnya kegiatan sejenis juga di gelar di Bali sehingga banyak peserta atau atlet mengharapkan ajang ini digelar di Pulau Seribu Pura untuk kedua kalinya.

“Ini alasan mengapa kami gelar di Pulau Dewata sebagai daerah tujuan pariwisata dunia,” kata Ketua Umum Komite Sepeda Indonesia (KSI) Syahrul Effendi di Gedung United Bike Denpasar, Sabtu (8/11/14) malam.

Para profesional atlet itu antara lain berasal dari Singapura, Malaysia, Jepang, India, Kanada, Rusia dan tuan rumah Indonesia. “Kita sebagai tuan rumah akan turunkan Popo Ario, peraih medali emas di SEA Games XXV/ 2009 di Laos, serta Fitriyanti Riyanti adalah downhill wanita yang merupakan Timnas Indonesia,” tutur dia.

Tidak ketinggalan “Coastal Crew” akan menurunkan Kyle Norbraten, Dylan Dunkerton dan Curtis Robinson dari Kanada. Dalam acara itu hadir pula Pangdam IX Udayana Mayor Jenderal TNI Torry Djohar Banguntoro dan

Ajang bergengsi ini akan semakin menarik dengan kehadiran atlet papan atas dunia seperti Garry Patterson, yaitu “track builder” asal Australia mengawali untuk pembuatan jalur yang dilalui para peserta. Pembukaan rute itu dibantu Eric Sanjaya dan Andre Palmer dengan trek sepanjang 1,3 kilometer,” katanya.

Pada kejuaraan ini memiliki “difficulty level” lebih tinggi dibanding trek yang digunakan tahun 2013. Medan yang harus dilalui pembalap terdiri dari beberapa tikungan tajam, naik turun (vertical drop) sepanjang 256 meter.

Juga ada “double jump” mendekati finish line, trek kali ini benar-benar menguji ketangguhan para peserta dalam mengendalikan sepedanya. “INi masih menggunakan sistem waktu dari shimano yang didatangkan dari Singapura dan dijamin pencatatan waktu perlombaan terjaga dan tertata dengan baik,” tutup Syahrul. (gek)

Artikel Lainnya

Terkini