Badung Siapkan Rp4,2 Miliar Bangun Pasar Tradisional Kuwum

30 April 2018, 17:30 WIB
Anggota DPRD Badung Wayan Regep

BADUNG – anggaran sebesar Rp 4,2 miliar telah disiapkan Pemkab Badung untuk pembangunan pasar tradisional di Desa Adat Kuwum, Kecamatan Mengwi.

Saat ini telah masuk tahap tender di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Nantinya, pasar tersebut bakal dikelola langsung pihak desa adat setempat.

Informasinya, nilai tender proyek pembangunan Pasar Desa Adat Kuwum, di bawah leading sector Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung mencapai Rp 4,2 miliar. Tender akan ditutup pada 6 Mei 2018.

Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Badung IGA Arinda membenarkan proyek tersebut. Menurutnya, proyek pembangunan Pasar Desa Adat Kuwum sudah masuk proses tender.

Ia menjelaskan, Sekarang masih proses tender sedangkan fisik di (PUPR).

Pembangunan pasar tersebut berdasarkan permohonan dari masyarakat. Karena tim teknis, yang akan mengerjakna fisiknya yang naninya diserahkan ke desa.

Bendesa Adat Kuwum I Wayan Regep, menegaskan pembangunan Pasar Desa Adat sangat diperlukan guna menopang perekonomian masyarakat Desa Kuwum.

“Sejak awal desa adat sudah mengusulkan permohonan pembangunannya kepada Pemkab Badung. “Iya, kami mohon ke Bapak Bupati untuk didirikan pasar desa,” kata Regep Minggu 29 April 2018.

Untuk pembangunan pasar ini, pihak desa telah menyiapkan lokasi lahan sekitar 4 hektare di depan Kantor Desa Kuwum. Setelah bangunan jadi, pasar ini rencananya akan dikelola langsung oleh Desa Adat Kuwum.

“Lahan sudah siap. Nanti pasar ini dikelola desa dengan menggunakan pedagang masyarakat sekitar,” kata politisi PDI Perjuangan ini.

Pihaknya berharap berdirinya pasar tradisional di desa, perekonomian masyarakat Kuwum khususnya bisa bergeliat dan bisa bersaing dengan desa-desa lain di Badung.

“Kami ingin seperti desa-desa yang lain, punya pasar desa sendiri. Sehingga pasar ini nanti selain sebagai pusat perdagangan juga menjadi pundi-pundi pendapatan desa adat,” imbuhnya. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini