Kabarnusa.com – Makan di waktu yang salah seperti pada larut malam bisa mengganggu daya ingat atau sistem kerja otak sehingga disarankan tidak
Sebuah penelitian mengingatkan, bagi siapapun yang suka ngemil di larut malam atau mereka para pekerja shif malam yang terpaksa makan saat larut malam.
Profesor psikiatri dan ilmu biobehavioral di University of California, Los Angeles, Christopher Colwell mengatakan, meskipun penelitian ini menggunakan tikus sebagai percobaan, tapi prinsip-prinsip umumnya berlaku untuk manusia.
Kata dia, kendati manusia modern dituntut dengan jadwal kerja panjang, menurut Colwell, tubuh mereka tetap membutuhkan siklus tertentu untuk tetap sehat.
“Kami membayangkan ini sebagai tombol dari saklar, kita bisa bekerja setiap saat dan bagian dari itu adalah makan setiap saat,” kata Colwell kepada Today sebagaimana dikutip Minggu, (22/2/2015).
Menurutnya, sistem biologis manusia, tidak sejalan dengan kerja mereka. Mereka bekerja berdasarkan ritme sehari-hari yang dimiliki.
Ritme sirkadian yang mengikuti siklus 24-jam, mengatur segala sesuatunya cukup banyak dalam tubuh kita, dari perilaku, pelepasan hormon, sampai menentukan kapan saatnya tidur.
Adanya kekacauan siklus tidur-bangun, sambung dia, bakal berdampak buruk bagi kesehatan.
“Kekacauan siklus tersebut dapat memicu diabetes dan mengganggu sistem kekebalan tubuh,” sambung Colwell..
Selain itu, dapat mempengaruhi fungsi kognitif, terutama mekanisme ingatan. Hal ini bisa diketahui ketika seseorang mengalami jet lag.
“Jika Anda akan berlibur, bukan masalah besar. Namun di sisi lain, jika sedang dalam lingkungan kerja di mana Anda mengalami situasi di mana jam internal Anda sedang tidak tepat waktu, maka Anda mulai mengalami masalah,” imbuhnya.
Pekerja shift malam dapat menyesuaikan diri dengan “zona waktu” baru mereka. Caranya tetap konsisten dengan satu jadwal.
Kata Colwell. Kerja malam hari dapat memicu kelelahan, depresi, kanker dan masalah kardiovaskular.
Intinya, siklus tidur-bangun yang terjadwal baik untuk kesehatan dan itu juga berarti makan pada saat yang tepat.
Dengan demikian, perlu lebih banyak alasan untuk berhenti ngemil atau makan larut sebab Kebisaan ini membuat berat badan bertambah dan mengakibatkan asam lambung. (ali)
