Balita Cuci Darah, Ortu Butuh Uluran Tangan

KabarNusa.com – Ni Putu Eliana hanya bisa berurai air mata melihat sang buah hati Ni Luh Dev yang masih balita itu harus menjalani cuci darah di RSUP Sanglah, Denpasar, Bali.

selama Luh Devi yang baru berusia tiga tahun itu usia menjalani operasi dan harus cuci darah, orang tuanya tak mampu memikul beban berat hidupnya.

Saat ini, Devi masih dirawat di ruang  intermedit dan belum diperbolehkan kapan pulang.

Tiba-tiba ada kerabatnya menyarankan Eliana, agar mencoba meminta bantuan ke Partai Golkar Bali. Benar saja, setelah berhasil menghubungi pengurus DPD Partai Golkar Bali dan menyampaikan masalahnya, sedikit pertolongan datang menghampiri Eliana.

Sekretaris DPD Partai Golkar Bali Komang Purnama langsung membesuk untuk melihat kondisi sebenarnya dialami Devi.

“Saya diberitahu saudara untuk minta bantuan ke Golkar, Pak. Karena sudah tidak punya uang lagi, saya terpaksa telpon ke Golkar,” akunya Senin 15 September 2014..

Meski sebelumnya tidak kenal, rupanya Purnama mewakili Partai Beringin tergerak memberikan bantuan.

Perempuan kelahiran tahun 1988 asal Jembrana ini mengatakan, untuk biaya rumah sakiy mereka menggunakan BPJS kesehatan.

Hanyab saja, dia kesulitan biaya membeli kebutuhan anaknya, seperti susu, pampers, tisu basah dan kebutuhan lainnya, mengingat suaminya hanya seorang buruh.

“Uang sudah habis. Anak saya sering ganti pampers,” tuturnya.

Tiap hari, harus mengeluarkan uang sekitar Rp300 ribu. “Suami saya hanya buruh bangunan. Tukang pasang keramik,” cetusnya.

Purnama mengatakan DPD Partai Golkar akan berusaha memberikan bantuan. Dia meminta Eliana mendata semua kebutuhan yang diperlukan.

Purnama langsung menyerahkan sejumlah uang tunai. “Untuk sementara pakai dulu (uang) ini ya bu. Kami akan mengusahakan kebutuhan untuk anak ibu,” imbuh Purnama.

Dia menegaskan, bahwa keluarga ini layak dibantui. Mereka sangat membutuhkan bantuan uluran tangan orang lain.(kto)