“Adapun terkait kapasitas Terminal Internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali dapat melayani 15 juta penumpang dalam setahun, dalam artian hal ini kita tetap harus optimis dapat meningkatkan jumlah kunjungan internasional ke Pulau Bali, setidaknya rute internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali sudah ada yang beroperasi dan akan menjadi awal yang baik untuk sektor aviasi dan perekonomian bagi pelaku pariwisata bisa meningkat,” tambahnya.
Lebih lanjut Dony Oskaria, Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) yang turut hadir menyambut baik penerbangan internasional,
“Kami mensupport proses ini, dari holding BUMN pariwisata bahwa penerbangan menggunakan Garuda Indonesia dan Bandara sudah kita siapkan dengan sangat baik, proses Bali Entry Registration System dapat berjalan baik dan di Nusa Dua juga menyiapkan karantinanya, sehingga melalui proses kebersamaan kita, Bali dapat menerima kembali turis-turis asing untuk kebangkitan pariwisata,” ujarnya.
Bandara Ngurah Rai Konsisten Jaga Prokes, Penumpang Nyaman Pilih Transportasi Udara
“Terkait kelancaran kedatangan penerbangan akan terus kami lakukan evaluasi agar lebih baik lagi, terutama kedisiplinan mengisi aplikasi sehingga calon turis yang akan menuju Indonesia lebih dipermudah perjalanannya,” tutup Doni.****