Putri Koster mengajak untuk terus mengasah diri dan pengalaman dalam kesenian, khususnya tarik suara/ist |
Denpasar – Banyaknya anak muda yang memiliki bakat seni memunculkan
keyakinan regenerasi seniman di Bali bisa berjalan dengan baik.
Belakangan ini bakat-bakat muda di bidang seni bermunculan di Pulau Dewata,
hingga membuat seniman multitalenta Putri Suastini Koster, tidak merasa
khawatir akan proses regenerasi pelaku seni asal Bali untuk masa yang akan
datang.
“Setelah melihat sendiri perkembangan bakat-bakat muda, Ibu tidak khawatir
akan keberlangsungan seni di Bali, mengingat bakat seni anak-anak mudanya luar
biasa,” puji pendamping orang nomor satu di Bali ini, saat menerima para
finalis kompetisi Bintang Pop Bali TVRI di Rumah Jabatan Jayasabha, Denpasar
pada Kamis (17/12/2020).
Di hadapan para finalis sebagian besar masih duduk di sekolah menengah pertama
ini, Putri mengajak untuk terus mengasah diri dan pengalaman dalam kesenian,
khususnya tarik suara.
“Di Bali, berkesenian adalah identitas dan kepribadian kita, sebagai jati diri
kita di Bali. Asah diri terus, kapan saatnya untuk belajar, kapan untuk
kegiatan seni. Jika fokus, pasti ananda akan sukses,” ujar sosok seniman serba
bisa ini.
Tak lupa, Putri berpesan agar para penyanyi yang masih sangat belia ini dapat
menempatkan diri dan penampilan sesuai dengan usianya atau jangan tampil
berlebihan.
“Pakaian misalnya, pakailah yang nyaman, simpel tapi manis sesuai dengan usia.
Karena pakaian yang nyaman juga menunjang performa di atas panggung, jadi
lebih luwes. Penonton juga akan lebih fokus pada suara dan ekspresi ananda,”
ujarnya.
Demikian halnya dengan make up, hendaknya disesuaikan dengan karakter remaja
yang lebih natural. “Remaja bepenampilan-lah layaknya remaja. Lagu juga
demikian, lagu cinta boleh, tapi cinta itu universal bisa cinta tanah air,
alam juga cinta orang tua,” katanya lagi.
Pihaknya berharap ke depan makin banyak ajang serupa sebagai wahana penyaluran
bakat anak-anak-muda Bali.
”Mudah-mudahan ke depan makin banyak wadah untuk bibit potensial seniman muda
kita. Para finalis ini juga jangan berhenti sampai di sini, terus lanjutkan
agar kemampuan makin terasah dan baik,” harapnya.
Finalis Putu Andika Pramana asal Buleleng mewakili rekan-rekannya mengaku
pertemuan dengan Ny Putri Koster sangat berkesan dan bermakna bagi dirinya dan
finalis lain.
Meskipun singkat, tetapi pertemuan ini sangat memotivasi kami dan banyak hal
yang bisa kami pelajari,” ucapnya.
Pada perhelatan kali ini, tercatat 8 orang finalis Bintang Pop Bali TVRI
masing-masing atas nama I Gusti Ayu Satya Rani Daniswari Bagya, AA Sri Mulya
Raya, Ni Kadek Pradnya Putri Utami, Ayu Komang Kharisma Dewi, Putu Andika
Pramana, Ni Putu Kita Suarianti, Dewa Ayu Agung Istri Mas Widia Pradnyasuari
Pemayun dan Kadek Natasya Aurelia Saraswati.
I Gusti Ayu Satya Rani Daniswari Bagya asal Denpasar berhasil keluar menjadi
juara 1 disusul Dewa Ayu Agung Istri Mas Widia Pradnyasuari Pemayun (juara 2)
dan AA Sri Mulya Raya (juara 3). (rhm)