BBM Naik, Harga Sembako di Denpasar Stabil

20 November 2014, 15:21 WIB

sidak%2Bsmbako%2BKabarNusa

KabarNusa.com – Kenaikan harga BBM bersubsidi belum berdampak pada lonjakan harga kebutuhan pokok atau sembako di pasar tradisional Denpasar dan sekitarnya.

Bahkan, sidak tim Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar atas harga kebutuhan bahan pokok pasca kenaikan harga BBM di Pasar Kreneng dan Pasar Badung Kamis (20/11/2014), belum menemukan adanya lonjakan kenaikan harga sembako secara signifikan..

Pemantauan ini dilaksanakan untuk mengetahui berapa persen kebutuhan bahan pokok mengalami kenaikan, yang diakibatkan dari  kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM)  beberapa hari lalu.

”Pemantauan kami lakukan untuk mengetahui stok barang dan berapa persen harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan,” ujar Kepala Bidang Kerjasama  dan Perlindungan Disperindag Kota Denpasar, Jarot Agung Iswayudi di sela-sela Pemantauan harga kebutuhan pokok di Pasar Kreneng.

Berdasar hasil pemantauan yang dilakukan tim Disperindag, Jarot mengatakan, kenaikan harga BBM  tidak berdampak banyak pada kebutuhan bahan pokok karena harganya masih stabil.

Meskipun beberapa harga masih stabil, tapi ada juga kebutuhan bahan pokok yang sudah mengalami kenaikan sebelum harga BBM naik.

Kebutuhan bahan pokok yang harganya yang masih stabil diantaranya, telur, daging babi, daging sapi dan daging ayam.

Sedangkan bahan pokok  yang mengalami kenaikan sebelum BBM naik diantaranya, sayur hijau dari harga Rp 4 ribu menjadi Rp 8 ribu.

Beras putri sejati dari Rp 9.500 menjadi Rp 10 ribu per kg, bawang merah dari Rp 12 menjadi 15 ribu dan cabai rawit dari Rp 44 ribu menjadi Rp 55 ribu.

“Bahan kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan telah naik sebelum BBM naik hal itu diakibatkan karena musim kemarau,” ungkapnya.

Dalam pemantauan ini pihaknya tidak menemukan pedagang yang melakukan  spekulasi harga meskipun harga BBM mengalami kenaikan.

Meskipun demikian pihaknya tetap menghimbau kepada para pedagang agar tidak melakukan spekulasi harga.

Guna mengantisipasi hal itu, pihaknya melakukan pematauan harga setiap hari, disamping juga untuk mengetahui stock sembako di pasar. (gek)

Berita Lainnya

Terkini