![]() |
Presiden Jokowi dan PM Mahatir saat berbagi kisah kebersamaan mereka di Istana Bogor/foto: Biro Pers Setpres |
BOGOR– Presiden Joko Widodo memiliki kenangan tersendiri bersama Perdana Menteri Malaysia saat dirinya dibuat panas dingin karena melaju dengan mobil Proton dengan kecapatan 180 Km/jam.
Kisah itu disampaikan Kepala Negara saat memberikan pernyataan pers bersama seusai pertemuan dan pembicaraan bilateral di antara keduanya.
Kepala Negara mengingat kembali momen kebersamaannya antara dirinya dengan Mahathir pada tahun 2015 lalu.
“Saya ingat betul tahun 2015 saat saya berkunjung ke Malaysia, Kuala Lumpur, saya diajak oleh Bapak Tun Mahathir untuk test drive mobil Proton,” kata Presiden Jokowi sebagaimana rilis Setpres diterima Kabarnusa.com.
Karuan saja, suasana seisi ruangan mendadak riuh saat Presiden Joko Widodo kemudian menyebut kecepatan mobil yang dikemudikan oleh Mahathir saat itu.
“Disetiri sendiri oleh Bapak Tun Mahathir dengan kecepatan 180 kilometer per jam. Sangat cepat,” ujarnya disambut tawa para pejabat negara termasuk oleh Mahathir yang berdiri di samping Presiden.
Tepuk tangan saat itu terdengar riuh yang membuat keakraban kedua pemimpin negara ini semakin tampak.
Kala itu, Presiden Jokowi mengaku tidak merasakan takut saat tahu bahwa yang mengendarai mobil itu adalah Mahathir Mohamad meski sudah berusia lanjut.
Bahkan, setengah bercanda ia menyebut bahwa dirinya baru merasakan takut apabila saat itu bukan Tun Mahathir yang mengemudikannya.
“Saya tidak khawatir karena driver-nya adalah Bapak Tun Mahathir. Kalau semisal driver-nya bukan beliau saya kira saya takut,” tuturnya yang kembali disambut tawa PM Mahathir.
Tidak hanya Jokowi, PM Mahathir juga memiliki kesan kebersamaannya dengan Joko Widodo saat itu. Ia justru bercerita saat itu sedikit merasa khawatir saat harus memandu Presiden Jokowi.
“Saya merasa takut memandu Presiden karena saat itu saya bukan Perdana Menteri Malaysia, saya lalukan saja test drive. Sebagaimana kita tahu, test track itu tidak semuanya rata, tapi ada miring,” ucap PM Mahathir yang kali ini disambut tawa Presiden Jokowi.
Meski diajak berkendara dengan kecepatan tinggi, menurut Mahathir, saat itu Presiden Joko Widodo sama sekali tidak mempermasalahkannya.
“Tetapi Bapak Presiden tidak komplain apa-apa saat itu,” ucap Mahathir yang membuat Presiden Jokowi kian tergelak mendengarnya. (rhm)