Klungkung – Bank Indonesia meminta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Klungkung melakukan pemantauan harga dan stok komoditas yang cenderung mengalami peningkatan pada bulan Ramadan hingga hari Raya Idul Fitri 1443 H atau Lebaran.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho menyampaikan beberapa rekomendasi diberikan Bank Indonesia kepada TPID Klungkung yakni melakukan pemantauan harga dan stok komoditas pangan yang cenderung meningkat di bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri, termasuk berkoordinasi dengan pihak/lembaga terkait.
Mengantisipasi lonjakan harga menjelang Bulan Ramadan dan hari raya Idul Fitri 1443 H Tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Klungkung mengadakan High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (HLM TPID) pada hari Rabu, 13 April 2022.
Bank Indonesia Ingatkan TPID Antisipasi Kenaikan Harga Akibat Inflasi saat Nyepi
Rapat dipimpin Bupati Klungkung dan dihadiri oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali dan seluruh anggota TPID Kabupaten Klungkung.
Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung selaku Ketua harian TPID Klungkung, I Gede Putu Winastra menyampaikan salah satu penyebab kenaikan harga beberapa komoditas ialah adanya penurunan produksi di sentra produksi.
Beberapa upaya yang perlu dilakukan untuk mengatasi hal ini yakni pemantauan harga dan stok barang secara berkala, koordinasi secara intensif antar OPD, serta pembangunan infrastruktur. Kerja sama Antar Daerah (KAD) dengan sentra-sentra produksi dari daerah lain juga perlu diperluas.
Inflasi Bulanan Satu Persen Lebih, TPID Diminta Jaga Stok Telur hingga Minyak Goreng