BNN Ajak Kolaborasi Global Perangi Narkoba di Konferensi ISSUP 2025

Badan Narkotika Nasional (BNN) menegaskan komitmennya untuk memperkuat kolaborasi global dalam memerangi penyalahgunaan narkoba.

17 September 2025, 17:30 WIB

Badung – Badan Narkotika Nasional (BNN) menegaskan komitmennya untuk memperkuat kolaborasi global dalam memerangi penyalahgunaan narkoba.

Hal ini disampaikan Kepala Badan Narkotika Nasional BNN RI Komjen Suyudi  dalam Konferensi Regional International Society of Substance Use Prevention and Treatment Professionals (ISSUP) 2025 yang resmi dibuka di Kuta Rabu 16 September 2025.

Konferensi ini menjadi momentum penting untuk menyatukan kebijakan, membangun kolaborasi, dan meningkatkan komitmen lintas negara, terutama mengingat fakta bahwa hanya satu dari dua belas orang yang membutuhkan perawatan ketergantungan narkoba yang mendapatkan akses layanan. Data ini berdasarkan Laporan Narkoba Dunia 2025.

“Melalui forum strategis bertema ‘Pioneering Addiction Science for Global Impact: Innovate, Integrate, Sustain,’ kita dapat memperkuat integritas lintas sektor dengan menciptakan inovasi di bidang adiksi,” ujar perwakilan BNN.

Dalam pidatonya, BNN menyoroti pentingnya program-program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang sejalan dengan semangat ISSUP. Program-program tersebut meliputi:

Penguatan jaringan masyarakat.

Ketahanan keluarga, perempuan, dan anak.

Pencegahan berbasis masyarakat.

Rehabilitasi melalui intervensi berbasis bukti (evidence-based intervention).

Indonesia Jadi Tuan Rumah, Dukung Pendekatan Berbasis Kearifan Lokal

Indonesia merasa terhormat menjadi tuan rumah konferensi ini. BNN meyakini bahwa masalah narkotika adalah tantangan global yang memerlukan respons global pula, namun dengan pendekatan yang berakar pada kearifan lokal.

Oleh karena itu, BNN sangat mendukung upaya mengintegrasikan inovasi teknologi dengan praktik berbasis bukti serta jaringan kerja sama internasional.

“Kami berharap kolaborasi antara BNN dan ISSUP dapat terus berlanjut, sehingga kebijakan global dan nasional bisa bersinergi untuk menciptakan ekosistem yang lebih solid dan mengurangi permintaan narkoba secara berkelanjutan,” tambah perwakilan BNN.

Konferensi ini diharapkan menjadi wadah pertukaran pengalaman dan perumusan rekomendasi strategis serta tindakan nyata yang bermanfaat bagi komunitas global.

Acara ini resmi dibuka dengan harapan akan berjalan produktif dan inspiratif, serta menjadi langkah nyata menuju dunia yang bebas dari narkoba.***

Berita Lainnya

Terkini