Bos Kaca Mata Lompat ke Rel saat Kereta Api Logawa Melintas

11 September 2017, 06:00 WIB
ilustrasi/net

SOLO – Bambang Sugiarto (60) warga Kampung Timuran, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah ini nekat loncat ke perlintasan kereta saat kereta api Logawa melaju dipintu perlintasan Pasar Nongko, Mangkubumen, Solo, Jawa Tengah.

Akibatnya, pemilik optik terkenal di Kota Solo tewas secara tragis. Informasi dihimpun, Bambang nekat mengakhiri hidupnya karena sudah tak kuat menanggung penyakit menahun yang tak kunjung sembuh.

Kapolsek Banjarsari, Kompol I Komang Sarjana mengatakan, kejadian aksi bunuh diri dilakukan, sekira pukul 09.57 WIB, Minggu (10/9/2017).

Kronologis itu terjadi saat KA Logawa melaju dari Purwokerto dengan kecepatan tinggi menuju ke Stasiun Balapan. Mendadak, korban merengsek masuk diantara rel KA di dekat pintu perlintasan Pasar Nongko.

KA yang tidak dapat berhenti mendadak lalu menyambar tubuh Bambang Sugiarto hingga mengalami luka serius, khususnya bagian perut ke atas. Kejadian tragis sempat diketahui sejumlah saksi yang berusaha mencegah korban agar tidak bunuh diri namun sudah terlambat.

Selang beberapa lama, korban yang meninggal di lokasi kejadian, oleh petugas kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSUD dr Moewardi untuk dilakukan visum ed repertum.

”Lantaran tidak kunjung sembuh hingga stress, korban nekat bunuh diri,” terang I Komang Sarjana pada wartawan ditanya motif tindakan nekat korban.

Sarjana tidak menjelaskan apa penyakit yang diderita Bambang, hingga membuat pria itu nekat mengakhiri hidupnya. Dalam waktu dekat, Bambang akan menikahkan anaknya yang akan dilangsungkan pada hari Senin, 18 September di Metrodanan, Pasar Kliwon, Solo.

Adapun resepsi pernikahan digelar pada hari yang sama di Gedung Grha Wisata Niaga, Sriwedari, Jalan Slamet Riyadi. ”Rencana tersebut saya ketahui setelah surat ulem telah diedarkan,” jelasnya. (tyo)

Berita Lainnya

Terkini