Boyongan Terminal Baru Ngurah Rai, 11 Penerbangan Dibatalkan

15 September 2014, 17:39 WIB
Cheink outlet Terminal Keberangkatan Domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai (KabarNusa.com)

KabarNusa.com – Sebanyak 11 penerbangan dari berbagai kota tujuan terpaksa dibatalkan menyusul rencana boyongan atau pemindahan peralatan terminaal keberangkatan Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali ke terminal baru.

General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Herry A.Y Sikado saat jumpa pers menerangkan,

dengan selesainya seluruh pekerjaan renovasi terminal domestik, pihaknya mempersiapkan dapat untuk operasionalisasi terminal keberangkatan domestik pada Rabu (17/9/14) mendatang.

Sebelumnya, terhitung tanggal 17  September 2014 jam 05.00 Wita, seluruh kegiatan penerbangan domestik akan menempati terminal baru.

Persiapan yang dilakukan untuk pengoperasian terminal ini antara lain dengan menyiapkan seluruh kebutuhan operasional penunjang penerbangan dan pelayanan penumpang,

Mulai sistem pelaporan (check-in), sistem informasi penerbangan, sistem pengamanan terminal,instalasi listrik dan air,ketersediaan kursi, trolley.

Juga persiapan pemindahan sarana dan prasarana toilet, fasilitas ibadah hingga pendingin ruangan.

“Hari Selasa 16 Sepember, besok kami bekerjasama dengan airline dan ground handling juga akan melakukan operasi boyong yaitu memindahkan peralatan dari terminal eksisting yang berlokasi di terminal internasionallantai 1 kelokasi yang baru.

Untuk pelaksanaan operasi boyong ini maka penerbangan terakhir yang akan dilayani di terminal eksisting hanya sampai pukul 21.00 Wita” tambahnya.

“Yang harus kami siapkan operasional terminal cukup banyak, seperti pemasangan sistem, fasilitas pelayanan dan keamanan penerbangan, hingga rambu-rambu. Semua itu harus dilakukukan secara detail.

Tercatat terdapat 11 penerbangan milik Garuda Indonesia, Air Asia, Lion Air dan Wings Air yang akan mengalami penyesuaian jadwal, yaitu dengan membatalkan, memindahkan jadwal dan memindahkan rute penerbangan. (rma)

Berita Lainnya

Terkini