Catatan Kecil dalam Pertandingan Bali United Kontra Persib

9 April 2017, 07:18 WIB
essien
Essien mengejar Yabes Roni dalam pertandingan Bali United kontra Persib (foto:youtube)

KAMI baru saja menonton pertandingan persahabatan antara Persib vs Bali United, Walikota Bandung, Ridwan Kamil juga ikut menonton pertandingan tersebut. Jalannya pertandingan sangat menarik, berkelas dan berkualitas.

Persib tertinggal lebih dulu 0-1 di babak 1 oleh gol yang dicetak Irfan Bachdim, dan kebobolan lagi di babak 2 oleh gol Yabes Roni pemain asal Alor, Nusa Tenggara Timur yang sangat pintar dan energik.

Lalu secara tak diduga muncullah insiden yang dilakukan oleh pemain Bali United, Yabes Roni, yaitu dia menendang bola ke arah Michael Essien (entah sengaja atau tidak), tapi kita anggap saja sengaja dan sejatinya itu soal biasa, sebab yang terkena bola tendangan Yabes Roni bukanlah bagian yang bahaya dari badan Essien, tapi sayang reaksi pemain sekelas Essien di luar dugaan,

Essien pun terpancing dan emosional, sayang sekali lagi bahwa pemain yang dikenal penggemar sepakbola sekelas Essien sebuah insiden yang tak berbahaya saja juga reaktif, padahal jika pun sengaja menurut saya Yabes Roni mungkin sedang melakukan “Opspek” pada pemain yang baru masuk dalam kancah liga Indonesia dan tak ada sesuatu tindakan fatal dari insiden itu yang perlu mendapat sikap reaktif oleh Essien.

Tapi, itulah sikap kedewasaan dalam pertandingan apapun dan sebuah kondisi emosional intellegence ternyata tak mengenal pengalaman dan profesionalitas serta bisa terjadi pada siapapun, saya melihat seharusnya Persib berpeluang menang dalam pertandingan uji coba ini dengan materi pemain berkelas internasional, namun akhirnya menyerah 1-2.

Bahkan, untuk dapat satu gol yang mengurangi selisih kekalahan pun Persib tertatih-tatih walau akhirnya memperoleh satu gol melalui umpan manis yang berasal dari kepala Natharn Cole dan diberikan ke Rafael Maitimo yang menendang secara langsung ke arah kanan gawang Bali United, sehingga hasil ini tak terlalu memalukan permainan cantik dari Essien yang tampak bisa menjadi mentor para pemain Persib dengan ketenangan bermain yang tinggi dalam pertandingan ini.

Mendekati akhir pertandingan, permainan Persib menjadi tidak teratur di 10 menit terakhir babak 2, mungkin saja karena pengaruh insiden “Yabes Roni”. Sayang sekali sikap reaktif dari Essien hanya karena insiden kecil memupus harapan kemenangan Persib dan keinginan memperoleh contoh sikap profesionalitas dari seorang pemain bintang sepakbola yang dikenal dunia.

Mudah-mudahan sikap reaktif dari Essien tak terulang lagi, sungguh penonton Indonesia berharap menonton pertandingan berkelas dunia dengan hadirnya Essien. Salam.

(Penulis: Defiyan Cori – Pemerhati Bola)  



(rhm)

Berita Lainnya

Terkini