Kabarnusa.com-Diduga lantaran dipresi karena penyakit yang dideritanya,
Ni Nengah Rai (75) nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di
pohon cengkeh.
Nenek yang tinggal di Dusun Yehbuah, Desa Yehembang Kauh, Kecamatan
Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali tersebut menggantung dirinya dengan
menggunakan ikat pinggang kain sepanjang 2,70 meter di pohon cengkeh
belakang rumahnya.
Korban ditemukan telah tergantung pertama kali oleh Ni Ketut Reci (75),
tetangganya sekitar pukul 13.30 wita. Kemudian saksi berteriak minta
tolong kepada warga sekitar.
Dalam sekejap, warga sekitar berdatangan dan langsung menurunkan korban
dari tempatnya tergantung setinggi sekitar 160 cm. Peristiwa tersebut
kemudian dilaporkan ke aparat desa dan diteruskan ke Polsek Mendoyo.
Korban nekad gantung diri saat ditinggal anaknya pergi ke kebun untuk memetik buah cengkeh sejak pagi hari.
“Dari hasil pemeriksaan dokter, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan
pada tubuh korban. Dari ciri-cirinya korban tewas murni karena gantung
diri,” terang Kanit Reskrim Polsek Mendoyo AKP Gusti Komang Muliadnyana,
Jumat (3/7/2015) sore.
Menurutnya korban nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri
lantaran dipresi akibat penyakit tua yang dideritanya sejak lama.
“Korban juga menurut keterangan keluarganya beberapa tahun lalu juga
pernah gantung diri tapi keburu ada yang lihat dan berhasil
diselamatkan,” pungkasnya.(dar)
