Dinkes Bali Gandeng UGM Simulasikan Pusat Kendali Krisis Kesehatan, untuk Dokumen Pedoman HEOC

Untuk kelengkapan dokumen pedoman HEOC Dinkes Bali menggandeng UGM menggelar simulasi pusat kendali krisis kesehatan.

8 Februari 2024, 22:01 WIB

Denpasar – Dinas Kesehatan Provinsi Bali didukung Australian Indonesia Health Security Partnership (AIHSP) dan bekerjasama dengan Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK-KMK UGM menggelar Field Training Exercise (FTX) Pusat Kendali Krisis Kesehatan/Health Emergency Operation Center (HEOC) yang akan menjadi kelengkapan Dokumen Pedoman HEOC.

FTX HEOC digelar selama dua hari, 6 hingga 7 Februari 2024 mengambil tempat di dua lokasi yaitu Aula Hotel Inna Heritage Balimdan Halaman Kantor Dinkes Bali.

Hasil simulasi ini nantinya akan menjadi kelengkapan Dokumen Pedoman HEOC. Pada hari pertama, Selasa (6/2), seluruh peserta menerima pembekalan materi dari OPD terkait.

BEI Edukasi dan Literasi bagi Atlet PSSI dan Komunitas Sepak Bola

BPBD Bali membawakan materi kebijakan penanggulangan bencana di daerah.

Peserta mendapat materi tentang sinergi pentahelix dalam penanganan bencana, kebijakan penanganan krisis kesehatan akibat wabah flu burung serta kebijakan dan pedoman HEOC di
Provinsi Bali.

Kadis Kesehatan Provinsi Bali dr. I Nyoman Gede Anom dalam sambutannya saat membuka kegiatan FTX HEOC menyampaikan bahwa pedoman ini dirancang untuk memberikan panduan komprehensif bagi organisasi untuk pembentukan klaster kesehatan dan HEOC penanggulangan krisis kesehatan pada masa pra krisis, tanggap darurat dan pasca krisis.

‘Lost in University Party’: Kegiatan Perdana Tampilkan Enam Disc Jokey Bali

Artikel Lainnya

Terkini