Kabarnusa.com–
Pemkab Tabanan, Bali melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
(Disbudpar) melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Bendesa Adat
(Pekraman), di Gedung Kesenian I Ketut Maria. Kamis (5/11/2015).
Bimtek
dilaksanakan selama dua hari yang diikuti 363 orang Bendesa Adat se
Kabupaten Tabanan. Usai mengikuti Bimtek, para Bendesa Adat dijadwalkan
akan melaksanakan praktek kerja lapangan ke Provinsi Jawa Timur
Kepala
Disbudpar Tabanan I Wayan Adnyana melaporkan, Bimtek dilaksanakan untuk
meningkatkan kapasitas dan kemampuan Bendesa Adat dalam mengatur desa
pekraman serta menyelaraskan manajemen tradisional dan manajemen modern.
“Selain
itu juga untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para bendesa
pekraman dalam memimpin kramanya dengan tetap berakar pada filosofi Tri
Hita Karana,” tegasnya.
Adnyana juga berharap, dengan
adanya bimtek ini dapat memberikan pemahaman pengelolaan teknis dan
manajemen desa pekraman dan memberikan pemahaman tentang mekanisme dan
teknis penyelesaian masalah adat.
Terkait pelaksanaan
Bimtek untuk Bendesa Adat, Penjabat Bupati Tabanan Wayan Sugiada saat
membuka Bimtek memberikan apresiasi dan dukungannya nya. “Melalui
kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan pemahaman dan keterampilan
bendesa adat dalam menjalankan tugas-tugas di desa pekraman sehingga
ajeg Bali yang Santhi dapat terwujud dengan berlandaskan Tri Hita
karana,” harapnya. (gus)