Eka Jaya Ingin Masyarakat Tabanan Sambut Pilkada dengan Senyum

14 September 2015, 03:00 WIB

SEP%2B13%2BBULTEK%2BKEC%2BTAB%2B6

Kabarnusa.com– Suasana hangat penuh keakraban dan riang gembira disajikan Tim Pemenangan pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiyastuti dan Komang Gede Sanjaya (Eka Jaya) saat bertemu ribuan warga di Kota Tabanan dan sekitarnya.

Dalam kegiatan dipusatkan di Gedung Ketut Mario Kota Tabanan, Bali, duet Eka Jaya membaur bersama dengan warga dari tiga dinas dan 23 banjar adat Minggu (13/9/2015).

Selain hendak menemui pasangan yang diusung PDIP dan didukung Partai Golkar itu, warga juga ingin menyampaikan sikap kebulatan tekad mendukung pasangan nomor urut 1 di Pikada Tabanan pada 9 Desember 2015.

Diketahui, warga di sejumlah desa di Tabanan, belakangan ramai-ramai menyampaikan kebulatan tekad mendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati seperti kepada pasangan Ni Putu Eka Wiryastuti dan Komang Gede Sanjaya (Eka Jaya).

Menariknya, hajatan politik pada masa kampanye kali ini, justru masyarakat disuguhkan dengan suasana yang santai, penuh riang gembira dan meriah. Seperti saat menyambut Eka Jaya, diisi kesemarakkan aneka lomba dan pentas kesenian yang melibatkan ibu-ibu dan anggota masyarakat lainnnya.

“Konsep yang disajikan warga Tabanan pada masa kampanye ini, adalah meliang-liang, artinya suasana penuh senyum gembira, tidak tegang dan menampilkan dengan kesenian budaya,” kata I Gusti Ngurah Adi Wirama tokoh masyarakat dari Jero Tengah Tabanan.

Bahkan, saat kampanye itu diisi dengan aneka lomba yang meriah penuh suka cita diikuti semua elemen masyarakat seperti karang taruna, PKK, Seka Teruna Teruni, desa adat, dinas dan lainnya.

Mereka dalam kegembiraan pada masa kampanye dengan mengikuti aneka lomba seperti yel-yel hingga baca pantun yang berlangsung semarak.

“Pilkada biasanya, tegang, sekarang konsepnya tidak usah tegang tetapi dikemas dengan atraksi kesneian sehingga perasaan masyarakat senang mengakar dalam diri mereka bahwa Pilkada itu tetap ditanggapi dengan tenang,” sambungnya.

Kata dia, Kecamatam Tabanan menjadi tolak ukur barometer politik di Tabanan sehingga kali ini, kampanye dikemas dengan perasaan senang, maka apapun yang dilakukan termasuk kebulatan tekad warga akan bisa membahwa hasil yang baik.

Pendek kata, masyarakat sekarang sudah bosan dengan hiruk pikuk pilkada karena sebelumnya mereka juga sibuk berhadapan pesta demokrasi mulai pemilihan perbekel, pemilu hingga pilpres.

Hadir dalam kesempatan itu, istri calon wakil bupati Nyonya Rai Sanjaya,  Made Urip (DPR RI) Nyoman Adi Wiryatama (Ketua DPRD Bali), Jero Bendesa Adat Kota Tabanan dan elit dan tim pemenangan Eka Jaya lainnya.

Dalam acara itu, Kebulatan tekad disampaikan Desa Dauh Peken, Delod Peken dan Dajan Peken, berserta Desa Pekraman kota Tabanan dan komunitas Kota Tabanan.

Ketua Panitia Wayan Wiadnyana menyampaikan, deklarasi kebulatan tekad di sejumlah desa di Kota Tabanan diawali di daerah Tabanan Utara terdiri dari 6 desa yakni Subamia, Tunjuk, Wanasari, Sesandan, Denbantas, dan Buahan.

Diketahui,  di kota tabanan terdapat 12 desa dengan Jumlah penduduk 54.444 oramg

“Untuk deklarasi hari ini, Kami tim pemenagan Eka Jaya berusaha keras mengoptimalkan suara pimilih, yang ada dengan jumlah penduduk yang lumnyak banyak,” katanya.

Cabup Eka Wiryastuti bangga, senang melhihat antusiasme masyarakat,  begitu juga dengan konsepnya sudah cocok dan pas

“Pekedek pekenyem meliang liang’ inilah yang kita harapkan, kebulatan tekad yang sudah dideklarasikan tadi, mohon dijaga di kawal agar apa yang sudah dideklarasikan tadi tidak hanya di atas kertas,” tegasnya.

Dikatakannya, lima tahun yang lalu, sangat sulit untuk melakukan kebulatan tekad,

“Kita sampai turun berapa ratus banjar, kalau tidak salah sampai 530 banjar, dan sekaranglah kejaayan Eka Jaya yang sudah 5 tahun berjuang,” tukas dia.

Eka melanjutkan, kenapa sekarang suasana yang dirasakan seperti air mengalir, karena krikil-kerikil sudah dilewati. Saatnya, berjuang keras, rasa memiliki dan mencintai Tabanan sehingga sekarang kembali merasakan kejayaan Eka Jaya,

“Sampai titik hari ini dari 133 desa, sudah 100 desa yang sudah menyatakan kebulatan tekad, hanya saja kebulatan ini, jangan hanya sampai di atas kertas, “katanya mengingatkan.

Untuk itu, dia mengajak masyarakat agar bangga menjadi orang Tabanan. Eka Jaya sebagai simbol dari Tabanan, rakyat Tabanan, kalau masyarakat cinta Tabanan pilihlah pasangan nomor urut 1 dan bersama sama membangun Tabanan.

“Kami berdua sebagai wakil masyrakat, sebagai wakik rakyat, hanya sebagai jembatan, sisanya semua masyarakatlah yang mengisi agar Tabanan ini, bisa lebih maju dan sukses,” imbuhnya. (gus)

Artikel Lainnya

Terkini