Gebernur Koster Berharap Pihak Hotel Bisa Saling Bekerja sama Kepada Masyarakat

4 September 2020, 13:31 WIB

Gubernur Wayan Koster menyambut baik adanya asosiasi pimpinan GM lokal
di Bali dan menyampaikan harapan Beliau bagaimana para GM ini agar mampu
menjadi garda terdepan dalam penyelamatan budaya Bali sebagai konsep
kepariwisataan di Bali./ist

Denpasar – Gubernur Bali Wayan Koster meminta pihak yang bekerja di
pariwisata khususnya bidang perhotelan tetap menjaga kebersamaan ke pada
masyarakat di masa pandemi Covid-19 disampaikan saat menerima Wakil Ketua Umum
DPP IHGMA, I Made Ramia Adnyana dan panitia Musda DPD Indonesian Hotel General
Manager Association (IHGMA) Provinsi Bali pada Kamis (03/09/2020) di Denpasar.

“Saya minta pekerja pariwisata saling menjaga kebersamaan dan saling membantu
satu sama lain,” katanya.

Gubernur Wayan Koster menyambut baik adanya asosiasi pimpinan GM lokal di Bali
dan menyampaikan harapan Beliau bagaimana para GM ini agar mampu menjadi garda
terdepan dalam penyelamatan budaya Bali sebagai konsep kepariwisataan di Bali.

Gubernur mendorong agar para eksekutif perhotelan lokal lebih banyak berperan
mengambil posisi strategis di hotel-hotel di Bali.

“Saya instruksikan pak Kadisparda Bali agar segera menyiapkan dan menyusun
standar upaya peningkatan kualitas para GM lokal Bali ini sehingga memiliki
daya saing global yang konkrit.

Termasuk saya akan himbau para pemilik hotel agar lebih memprioritaskan SDM
lokal kita untuk memimpin perusahaannya, karena saya yakin jika orang lokal
diberi kesempatan belajar yang sama seperti orang asing maka orang kita tidak
akan kalah bersaing dengan GM asing,” demikian himbau mantan anggota DPR RI
tiga periode.

Wakil Ketua Umum DPP IHGMA, Dr .I Made Ramia Adnyana mengatakan mendukung
mendukung program pemerintah provinsi Bali di bidang kepariwisataan.

“IHGMA Bali sebagai media mengaktualisasikan diri para GM hotel di Bali yang
sebelumnya fokus pada kegiatan internal di hotel masing-masing menjadi lebih
luas bahkan di sektor luar perhotelan.

Karena hal ini yang dapat menstimulasi pembangunan pariwisata daerah melalui
para eksekutif perhotelan ini, dari para GM semua Pergub terkait pelestarian
dan pemberdayaan budaya Bali bisa kita kuatkan karena akan diteruskan di unit
hotel masing-masing hingga karyawan dan keluarga serta masyarakat sekitarnya,”
jelas wakil ketua umum DPP IHGMA tersebut.

Ketua panitia MUSDA DPD IHGMA Bali 2020, Eka Pertama mengatakan puncak acara
MUSDA akan dilakukan pada 2 Oktober 2020 mendatang dengan sistem online
voting.

“Kami sekaligus mengundang kehadiran Bapak Gubernur pada MUSDA DPD IHGMA Bali
sebagai spirit bagi kami semua agar tetap optimis dan acara ini bisa sukses,
sekaligus kami konsepkan MUSDA mendatang adalah sebagai media promosi
destinasi Bali melalui kegiatan kepariwisataan yang elegance, menampilkan
penerapan protokol kesehatan di industri perhotelan,” kata Eka Pertama.

Tampak hadir Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali I Putu Astawa dan Ketua BPC
PHRI Badung I Gusti Agung Ngurah Rai Suryawijaya.(lif)

Artikel Lainnya

Terkini