Gedung Baru Pelayanan Ibu dan Anak di RSUP Sardjito Seperti Hotel Bintang 5, Jokowi Bilang Begini

Presiden Jokowi berharap gedung baru di RSUP Sardjito yang seperti fasilitas hotel bintang 5 itu bisa melayani anak-anak.

29 Agustus 2024, 00:19 WIB

Yogyakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak di RSUP Dr Sardjito yang diresmikannya seperti hotel bintang 5 karena semuanya serba digital.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat meresmikan Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak di RSUP Sardjito yang pembangunannya dimulai sejak tahun 2022.

Peresemian Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak di RSUP Sardjito, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Rabu 28 Agustus 2024.

Kepala negara NKRI itu didampingi Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X. Keduanya kompak mengenakan kemeja berwarna putih. Terlihat pejabat lain yang turut mendampinginya seperti Menkes Budi Gunadi Sadikin dan pejabat rumah sakit beserta pejabat daerah lainnya.

Pada kesempatan itu, pujian dilontarkan Jokowi yang menyebut gedung fasilitas kesehatan itu yang dinilai cukup modern.

“Ini Gedung baru buat pelayanan ibu dan anak yang menjadi bagian dari RS Sardjito. Tadi saya masuk fasilitasnya sangat bagus sekali sangat modern mirip hotel karena digital semuanya,” ucap mantan Wali Kota Solo itu.

Kepala Negara berharap gedung baru seperti fasilitas hotel bintang 5 itu bisa melayani anak-anak.

Dengan diawalinya fasilitas modern terhadap layanan kesehatan ibu dan anak di RS Sardjito ini, Jokowi berharap bisa menjadi pemicu di wilayah lainnya.

Selama dua tahun belakangan ini, Menteri Kesehatan telah mengirim fasilitas baik RSUD di Provinsi/Kabupaten/Kota yang mana fasilitasnya juga modern seperti CT Scan, hologram semuanya bagus.

“Artinya, kalau fasilitas rumah sakit di Indonesia ditingkatkan seperti itu, saya kira tidak hanya stunting atau kematian ibu dan anak bisa kita kurangi semuanya,” demikian Jokowi.

Diketahui, pembangunan gedung delapan lantai ini menghabiskan anggaran Rp 267 miliar dan Rp 240 miliar untuk alat, plus persiapan SDM Rp 50 miliar.

RSUP Dr Sardjito menjadi salah satu dari enam RS vertikal yang diusulkan Kementerian Kesehatan untuk memperoleh Pinjaman Luar Negeri (PLN) dari The Islamic Development Bank (IsDB). Pembangunan gedung pelayanan ini merupakan bagian dari proyek “The Strengthening of National Referral Hospitals and Vertical Technical Units” dengan anggaran senilai Rp 500 miliar. ***

Berita Lainnya

Terkini