Kabarnusa.com – Terkait aksi demo beberapa orang ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan ke DPP Partai Amanat Nasional (DPP) PAN kemarin, yang membawa peti mati bergambar bang Zulkifli Hasan dan beberapa ekor tikus adalah cara cara biadab dari orang yang tidak bertanggung jawab untuk memecah belah partai menjelang hajatan kongres PAN bulan depan di Bali.
Yang jelas saya berani bersumpah bahwa hatta rajasa tidak pernah ajarkan kami kader muda pan politik kotor dan jahat, justru kami meminta para semua tim sukses kandidat masing masing agar tidak tendensius, karena hal ini tidak mungkin dilakukan oleh tim HR.
Jelang kongres mari kita tetap jaga suasana kondusif karena begitu banyak kepentingan luar yang ingin hancurkan pan yang kita cintai ini. Maka kita harus Tetap jernih melihat dinamika ini.
Bukankah ada kepentingan orang luar begitu besar terhadap pan ini, sehingga bisa saja ada yang coba mengais keuntungan dengan cara cara biadab. Sehingga kita sebagai kader pan jangan terpancing apalagi sampai berbalas pantun, habislah partai kita jadi korban.
Apakah saudara ingat jelang pilpres kemarin tersebar poster di medsos bergambar jokowi bertuliskan RIP semoga damai dialam sana” siapakah pelakunya,?
Ingatkah saudara pembakaran posko jokowi-jk saat pilpres kemarin? Semua mata tertuju kepada prabowo-hatta. Lalu Siapakah pelakunya? Ini resiko dalam pertarungan politik hanya dua kandidat resisten black campign, dan bila kita serius justru lebih mudah menangkap pelakunya. Siapa berada dibalik perbuatan biadab ini.
Apakah pihak HR berani melakukan cara cara yang tdk beretika untuk jatuhkan lawan yang lain? Saya yakin ini tidak mungkin, karena ini adlaah kontestasi dan pesta keluarga besar pan, perbuatan yang sangat bodoh kalau HR atau timnya melakukan itu.
HR bukanlah politisi karbitan yang baru lahir kemarin sore, beliau adalah seorang negarawan sejati yang terkenal santun dan sopan dalam berpoltik. Begitu banyak pengalaman dalam bernegara dan kualitas beliau diakui dalam maupun luar negeri.
Disetiap kesempaan beliau sampaikan jangan pernah nyerang kader sendiri karena itu sama saja tampar wajah kita sendiri”. HR adalah figur yang selalu mengedepankan cara cara yang baik dalam mencapai suatu tujuan, dan saya haqqul yaqin bang zul sangat faham bagaimana karakter bang hatta.
Jadi pesan yang ingin saya sampaikan adalah bahwa kontestasi diinternal pan adalah ajang konsolidasi dan ajang silaturrahim sesama keluarga besar pan, haram hukumnya lakukan cara cara tidak beradab untuk mencapai tujuan. Bagi Pihak pihak luar yang tidak ada urusannya dengan pan jangan ikut campur urusan internal kami urus saja diri sendiri agar negara aman rakyat makmur sejahtera.
Atas nama kader muda PAN, kami berharap agar para pimpinan dan elite partai bisa bersikap arif dan bijaksana dalam menghadapi perbedaan pandangan masing masing pendukung, karena perbedaan itu rahmat. Jangan ajarkan kami, cara berpolitik kotor dan halalkan segala cara untuk mncapai tujuan.
Dan bila dikemudian hari kami ketahui bahwa black campign ini dilakukan oleh tim HR maka saya dkk menyatakan diri menarik dukungan dan mundur teratur terhadpa pencalonan sdr Hatta Rajasa untuk maju sebagai ketum Pan. Wal’afwu minkum jazakumullah khair.
Sultan Husein – Ketua Bapilu DPP Garda Muda Nasional (GMN)
