Gubernur Pastika Akui Butuh Tenaga Ekstra untuk Jaga Bali

Guberrnur Mangku Pastika

DENPASAR – Gubernur Made Mangku Pastika mengakui gema atau gaung Bali sangat mendunia bahkan kejadian kecil saja jika menyangkut turis dampaknya bisa cukup besar karenanya butuh tenaga ekstra untuk menjaga Pulau Bali.

“Bali ini kecil tapi gaungnya bukan main, dan keamanan Bali ini sangat perlu kita atensi bersama,” tegas Pastika saat acara pisah sambut Pangdam IX/Udayana di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Selasa (16/1/2017) malam.

Pastika menuturkan, sekecil apapun masalah yang ada di Bali, gaungnya tersebut akan sampai ke luar negeri sehingga sangat mempengaruhi bagi perekonomian Bali.

Sebagai salah satu pulau tujuan wisata dunia yang kerap dijadikan sebagai venue untuk acara-acara internasional, maka keamanan adalah salah satu hal utama yang sangat perlu diberikan atensi lebih oleh pihak-pihak berwenang.

Dicontohkan, kejadian di Kuta seperti ada turis kecopetan, walaupun uang dalam dompet hanya 50 ribu, tapi ributnya bukan main. “Inlah Bali sebagai daerah pariwisata dunia jadi perlu tenaga ekstra untuk menjaga keamanan Bali,” kata Pastika menegaskan.

Pastika mengingatkan, kedepan ada hajatan yang sangat besar yang menurutnya perlu untuk diatensi sejak dini yakni Pilkada serentak pada Bulan Juni mendatang dan pada bulan Oktober 2018, Annual Meeting IMF dan Bank Dunia.

“Ini tantangan yang paling berat, selain hajatan pilkada serentak mendatang,” jelas Pastika. Diketahui, Pangdam IX/Udayana kini dijabat Mayjen TNI Beny Susianto, menggantikan Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak. (rhm)