Indonesia dan Vietnam Perkuat Kerja Sama Budidaya Lobster hingga Lawan Praktik Ilegal

Kerja sama bidang kalautan perikanan mulai budidaya lobster hingga melawan praktek penangkapan ikan ilegal terus diperkuat Indonesia dan Vietnam.

13 Januari 2024, 20:39 WIB

Hanoi – Indonesia dan Vietnam sepakat memperkuat kerja sama bidang kalautan perikanan mulai budidaya lobster hingga melawan praktek penangkapan ikan ilegal.

Sebagaimana terungkap dari Kunjungan kerja Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono ke Kota Hanoi saat mendampingi Presiden Joko Widodo salah satunya menegaskan kerja sama perikanan antara Indonesia dan Vietnam.

Hasil pertemuan diantaranya pembangunan perikanan tangkap dan budidaya berkelanjutan, penjaminan kualitas dan keamanan produk perikanan, investasi, hingga pengolahan, promosi, dan perdagangan produk perikanan.

Berunding di Jepang, KKP Sukses Turunkan 0 Persen Tarif Espor 4 Komoditas Tuna Olahan

Kerja sama dengan Vietnam termasuk pada perlawanan terhadap praktik illegal, unreported, unregulated fishing, pertukaran informasi data perikanan, transfer teknologi dan pertukaran ahli, hingga peningkatan kualitas sumber daya manusia.

“Salah satu poin dalam kerja sama ini menyangkut pengembangan budidaya lobster di Indonesia,” beber Menteri Sakti Wahyu Trenggono dihadapan pimpinan dua negara yakni Presiden RI Joko Widodo dan Presiden Vietnam Võ Văn Thưởng.

Menteri Sakti Wahyu Trenggono bertukar dokumen kerja sama perikanan dengan Menteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Mr. Le Minh Hoan di Istana Kepresidenan Vietnam di Kota Hanoi, Jumat 12 Januari 2024.

ASPA Tuduh Indonesia Anti Dumping terhadap Ekspor Udang ke Amerika, Ini Respon KKP

Artikel Lainnya

Terkini