KabarNusa.com – Para seniman cilik unjuk kebolehan dalam Rare Bali Festival guna menyemarakkan rangkaian Denpasar Festival dan Sanur Village Festival yang akan digelar selama sepekan di bulan Agustus ini.
Bagi wisatwan yang berencana berlibur ke Bali, ada baiknya mulai mengandakan untuk menyaksikan berbagai event dimulai Rare Bali Festival akan berlangsung dari 7-9 Agustus dipusatkan di areal Puri Kesiman Denpasar Timur dan Rumah Budaya Pengak Men Mersi.
Untuk Denpasar Pets Festival, akan berlangsung dari tanggal 9-10 Agustus berlangsung di kawasan Taman Kota Lumintang serta Sanur Village Festival tanggal 24-26 Agustus di Kawasan Wisata Sanur.
“Tiga event festival ini sebagai awal pelaksanaan Denpasar Festival ke – 7 yang akan berlangsung di penghujung tahun ini di titik nol Kota Denpasar,” ujar Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar I.B Rahoela Rabu (6/8/2014).
Berbagai event untuk memeriahkan Denpasar Festival pada bulan Desember mendatang. Selain itu kegiatan lainnya adalah, Denpasar Book Fair 4 Oktober di kawasan Pedestrian Kamboja, D’tik Festival 18 Oktober di Taman Kota Lumintang,
Demikian pula, di Petinget Rahina Tumpek Landep akan digelar pada 18 Oktober di depan Pura Jaganatha, Pemilihan Duta Endek 2 Oktober, Chef Competition 7 Nopember, Performan OSIS 7-9 Oktober, Mahabandana Prasada berlangsung bulan Oktober di Kawasan Catur Muka, Denpasar Film Festival.
“Puncak Denpasar Festival ke-7 berlangsung selama empat hari dari 28-31 Desember di kawasan Catur Muka,” imbuhnya didampingi Kasubag Pemberitaan Dewa Gede Rai.
Dalam ajang festival terbesar di Denpasar itu akan diisi berbagai agenda Festival. Fetsival Kuliner, UKM Expo, , Mural Bilboard, Lomba Merangkai Bunga, Seabad Gong Kebyar, Sport The Art, Branda Sastra dan Teater.
Tak kalah serunya, ada Denfes Instagram Competition, Lomba Permainan Tradisional, Jelajah Pusaka, Gastro Car, Run For Denpasar 5K, Janggan Movie Screening, N’Core Pabolusity Heritage of Wastra, Cosplay, Denpasar Menyeduh Kopi, Pensi dan Pameran Kampus.
Ada juga, Denpasar Nangkring dan Mai Nyenggo dan Film Dokumenter..
“Seluruh event akan diakhiri dengan prosesi Melepas Matahari,” tutupnya. (gek).
