Kabarnusa.com – Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama yang kerap diberitakan bahkan menjadi bulan-bulanan media masih tetap berharap agar jurnalis mengedepankan prinsip jurnalistik yang berimbang dan independen.
Diakui, Adi, pesatnya media di era globalisasi, terlebih terbukanya media internet, seperti media sosial, terkadang membuat pemberitaan ke publik tidak terfilter dengan baik.
“Saya berharap berita yang dibuat wartawan tetap mematuhi aturan dan kode etik kewartawanan,” kata Adi Wiryatama saat pengarahan Pengukuhan Pengurus Forum Wartawan DPRD Bali (Forward Bali) di Denpasar, Kamis (15/1/2015).
Adi mengukuhkan pengurus Forum Wartawan DPRD Bali atau Forward Bali dalam upaya menjalin keakraban antarjurnalis dan anggota Dewan.
Ia mengatakan peran media massa dalam menyampaikan berita ke publik selain menyampaikan fakta, juga mampu memberikan pencerahan masyarakat.
Karenanya, terbentuknya Forward Bali di mana mereka banyak bertugas di Dewan, agar pemberitaannya yang disampaikan kepada masyarakat terkait kegiatan wakil rakyat itu bisa yang lebih mencerahkan.
Para jurnalis diingatkan agar mengedepankan berita-berita yang berimbang dan independen, sehingga masyarakat pun mengetahui kinerja wakil mereka di gedung dewan.
Pihaknya apresmengapresiasi terbentuknya forum ini sehingga diharapkan akan lebih terjalin komunikasi positif antara anggota dewan dengan anggota dan pengurus Forward Bali.
Dalam kesempatan itu, Ketua Forward Bali Komang Suparta menegaskan, tujuan dibentuknya forum ini tak lain untuk membangun keakraban sesama jurnalis yang bertugas di DPRD Bali.
“Forward sebagai wadah silahturahmi dengan anggota Dewan. Kami berharap sesama jurnalis yang kesehariannya meliput di DPRD bisa saling bertukar informasi dan menjadi penghubung pemberitaan aktivitas di Dewan,” sambung jurnalis LKBN ANTARA itu.
Disebutkan, anggota Forward yang tercatat saat ini 23 orang dari berbagai media (cetak dan elektronik) di baik daerah maupun nasional.
“Ini forum ini terbuka bagi semua media massa yang meliput di DPRD Bali. Mari kita jalin silaturahmi antar jurnalis dan anggota Dewan menjadi lebih baik, sehingga bisa lebih memudahkan dalam mengakses berita-berita yang akurat,” kata mantan aktivis KNPI itu. (kto)