Jadi Keluarga Besar Paguyuban Pasundan Bali: Kang Koster, Selamat Berjuang Kami Akan Kawal

Ketika PB Paguyuban Pasundan melantik H Jaka sebagai ketua di Bali tahun 2018. Wayan Koster dihadirkan diangkat menjadi Dewan pembina.

13 Oktober 2024, 10:10 WIB

Badung– Figur Wayan Koster di mata Paguyuban Pasundan Bali selain sosok pemimpin yang cerdas pintar namun juga berhasil dalam menjaga kerukunan antarumat beragama di Pulau Dewata sehingga perjuangannya bakal terus dikawal.

Dewan Pembina PB Pasundan Pusat Tubagus Hasanuddin, menegaskan hal itu saat silaturahmi Pengurus Pasundan Provinsi Bali bersama Gubernur Bali 2018-2023 Wayan Koster di Jimbaran Badung, Sabtu 12 Oktober 2024.

Ia telah berkeliling ke seluruh wilayah di Indonesia untuk bersilaturahmi dengan para pengurus Paguyuban Pasundan . Ketika PB Paguyuban Pasundan hadir melantik H Jaka 2018 sebagai ketua di Bali, Wayan Koster dihadirkan dan diangkat menjadi Dewan pembina.

Wayan Koster sejalan dengan dirinya yang juga dewan pembina di Pusat. Pertemuan ini, dalam konteks silahturahmi kekeluargaan Pasundan.

“Jadi ini soal harga diri kami orang Sunda. Kita satu hati, satu ikatan batin berjuang bersama untuk keluarga kita, ” kata Anggota DPR RI empat periode ini.

Karenanya, ia mengatakan akan mendukung setiap perjuangan Kang Koster (Wayan Koster).

“Kang Koster, selamat berjuang, kami akan kawal. Kami akan sukseskan Bapak, karena Bapak sebagai keluarga besar kami, ” tegas Tubagus Hasanuddin.

Koster hadir selaku Ketua Dewan Pembina Pasundan Bali. Silahturahmi dihadiri Dewan pembina PB Pasundan Pusat Mayor Jenderal TNI (purn) Dr. H. Tubagus Hasanuddin, Ketua Bidang Pemuda PB Pasundan Pusat, Prof Budiana, Ketua Paguyuban Pasundan Provinsi Bali Kyai H Jaka dan semua pengurus kabupaten kota se Bali.

Kyai H Jaka dalam kesempatan ini menyatakan Koster hadir selaku pribadinya sebagai Dewan Pembina Pasundan Bali.

“Wayan Koster dan keluarga merupakan keluarga besar Paguyuban Pasundan Bali. Beliau Dewan Pembina kami,” tegas H Jaka.

Acara silahturahmi inj telah direncanakan sejak September lalu. Namun tertunda. Sehingga baru bisa digelar sekarang.

Kata H Jaka, Wayan Koster memiliki kehidupan panjang di Bandung saat berjuang kuliah di ITB. Lebih 20 tahun di Bandung sehingga sudah seperti orang Bandung.

Koster orang pintar dan semoga dilancarkan segala usaha dan perjuangannya saat ini. Keluarga besar Pasundan akan berusaha membantu hajatan bahagia Koster, ” tandasnya lagi.

Silahturahmi pengurus Pasundan Pusat dan Bali bukan agenda kampanye. Ini ide dari pengurus Pasundan Pusat dan kegiatan silahturahmi keluarga besar mereka.

Ketua Bidang Pemuda PB Pasundan Pusat, Prof Budiana, menambahkan, prestasi Wayan Koster menjadi Gubernur Bali sangat terlihat se Indonesia.

Program-program Koster sangat bagus dan dirasakan warga. Koster juga sebagai figur pemimpin yang menjaga kerukunan antar umat beragama di Bali.

“Kepemimpinan Koster mengedepankan toleransi. Kami sangat kagumi beliau, ” sambungnya.

Hadir juga dalam silahturahmi ini, pengurus Paguyuban Pasundan Bali, pengurus kota dan kabupaten, tamu undangan, serta tokoh pendidikan Bali yang juga rektor Kampus Stikom Bali Dr Dadang Hermawan. ***

Artikel Lainnya

Terkini