Kafe di Jembrana Disinyalir Pekerjakan Gadis Ingusan

31 Agustus 2014, 22:16 WIB

KabarNusa.com – 
Beberapa kafe di Desa Delod Berawah, Mendoyo Kabupaten Jembrana, Bali
kembali menjadi sorotan lantaran ditengarai gadis ingusan atau anak di
bawah umur.

Petugas kepolisian maupun Pol PP Pemkab Jembrana teruis merazia kafe di wilayah itu meskipun hasilnya kerap nihil alias kosong.

Mereka dipekerjakan sebagai waitris untuk menarik pengunjung yang ingin mencari hiburan malam.

Anehnya, beberapa kafe yang disasar dan diduga mempekerjakan anak dibawah umur tampak sepi saat disisir petuga.

Bahkan
ada kafe yang tutup saat petugas datang. Kalaupun ada waitrisnnya,
hanya beberapa saja dan seluruhnya telah berumur dewasa.

Kasat
Reskrim Polres Jembrana AKP I Gusti Made Sudarma Putra, minggu lalu
menggelar oprasi di sejumlah kafe yang berada di kawasan tersebut minggu
lalu.

“ Ttidak menemukan adanya anak dibawah umur yang
dipekerjakan oleh pengelola kafe. Tapi informasi yang kita terima memang
ada. Kami menduga oprasi telah bocor, kami tidak tahu siapa yang
membocorkannya,” terang Sudarma Putra.

Pihaknya tetap akan
memantau kafe-kafe tersebut, jika terbukti mempekerjakan anak dibawah
umur, pihaknya akan menindak tegas sesuai hukum.

Sehari setelah
petugas melakuka operasi, nampak sejumlah kafe yang dicurigai
mempekerjakan anak dibawah umur ternyata banyak memilik waitris dan
rata-rata perawakan kecil-kecil.

Bahkan salah satu kafe
yang disasar petugas, sehari berikutya nampak mempekerjakan tujuh orang
waitris. Padahal saat didata petugas pengelola kafe mengaku hanya
memiliki waitris tiga orang. (dar).

Berita Lainnya

Terkini