![]() |
Kapolda Bali Irjen Pol Drs. Putu Jayan Danu Putra saat memantau kesiapan pengamanan Pilkada di Polres Tabanan/ist |
Tabanan – Kapolda Bali Irjen Pol Drs. Putu Jayan Danu Putra memantau
kesiapan jajaran Polres Tabanan, dalam rangka pengamanan Pilkada Tabanan tahun
2020, Jumat (04/11/2020).
Kapolres Tabanan AKBP Mariochristy, P.S, Siregar, menyambut Kapolda diawali
laporan, saat ini, wilayah hukum di Polres Tabanan dalam keadaan aman.
Kapolda Bali bersama rombongan menuju Aula Wisnu Hartono Polres Tabanan
memberikan arahan, diawali paparan Situasi Kamtibmas dan kesiapan Polres
Tabanan dalam pengamanan Pilkada serentak 2020 disampaikan Kapolres Tabanan.
Kedatangannya dalam rangka mengechek kesiapan pengamanan Pilkada Tabanan tahun
2020, termasuk kesiapan admintrasi, kesiapan anggota dan kelengkapan APD bagi
personel yang akan diturunkan dalam pengamanan pemungutan suara di
masing-masing TPS.
“Seperti kita lihat, tadi Kapolres Tabanan telah menghadirkan Personel yang
terlibat langsung dalam pengamanan TPS, pada dasarnya kita sudah siap, disini
yang paling penting adalah Kesehatan, ini harus menjadi atensi bersama, karena
negara maju seperti Amerika presidennya terpapar Covid, untuk itu kesehatan
yang paling penting,” tuturnya.
Pemerintah telah banyak mengeluarkan anggaran untuk penanganan Covid19,
sehingga pemerintah meninta kepada semua semua pihak untuk ikut memikirkan
Sense Of Crisis, dengan Yustisi dan Gakkum yang tegas. Apabila penanganan
Covid 19 dari pemerintah dapat berjalan dengan baik.
“Diyakini d itahun 2021 ekonomi bisa bangkit, untuk Kabupaten Tabanan
penyebaran Covid masih tinggi, segera lakukan upaya nyata untuk pencegahan,
mengkoordinasikan dengan Pemda untuk mencegah terjadinya klaster baru.
Pada 9 Desember 2020 dilaksanakan pengamanan TPS, tentu sebelumnya sudah
melalui pelatihan, diharapkan dapat berjalan aman lancar, sehat dan masyarakat
dapat hadir 80-90 %.
“Selanjutnya menjelang tahun baru akan ada rangkaian pengamanan malam tahun
baru, semua ini agar jadi perharian kita semua,” kata Kapolda mengingatkan.
Polri dan TNI harus loyal kepada Negara dan pemerintah, semua harus solid,
sehingga apa yang dicita-citakan dapat diwujudkan, unsur-unsur lainnya yang
ingin menganganggu situasi kamtibmas tidak ada celah dan kesempatan.
Semua harus disiplin menjalankan Protokol kesehatan, kita berharap semua
personel yang ditugaskan pengamanan TPS tidak ada yang sakit atau kondisinya
ngedrop, termasuk juga meyakinkan masyarakat supaya datang ke TPS wajib
Protokol Kesehata.
Dalam tahapan Pilkada pada saat minggu tenang akan ada penurunan semua alat
peraga kampanye, bantu back up KPU agar adapat berjalan aman tertib lancar.
“Netralitas Polri harga mati (tidak memihak ke salah satu Paslon), bila nanti
ditemukan diantara anggota Polri tidak netral pasti akan ditindak tegas,”
tegasnya.
Polri bersinergi dengan TNI harus solid dan siap melaksanakan tugas pengamanan
secara optimal, pada saatnya nanti Polres Tabanan akan di back up dari
kekuatan Polda Bali.
“Kekuatan tambahan ini ditempatkan di TPS atau anggota cadangan untuk
pengamanan di obyek-obyek vital,” tandasnya. (rhm)