ilustrasi/net |
Kabarnusa.com – Diduga karena dipresi akibat tekanan hidup yang menghimpit, Ketut Nandra (61), asal Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Bali mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Petani yang tergolong miskin ini, ditemukan tewas tergantung di pohon asem belakang rumahnya dengan menggunakan tali plastik warna biru oleh I Kadek Endra Adiasam (14), cucu korban, Minggu (20/9/2015) pukul 06.30 wita.
Peristiwa itu kemudian dilaporkan kepada aparat banjar setempat dan kemudian diteruskan ke Polsek Mendoyo.
Polisi yang mendapat laporan langsung menuju TKP untuk melakukan pemeriksaan.
“Dari hasil pemeriksaan awal, terdapat luka bekas jeratan tali pada leher korban, dari kelamin korban keluar air mani dan juga keluar tinja,” terang Kanit Reskrim Polsek Mendoyo AKP Gusti Komang Muliadnyana.
Menurut Muliadnyana, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dari ciri-ciri, korban diyakini tewas karena bunuh diri.(dar)