Karyawan Cemas, PLN Sempat Segel Listrik PT CIPL

24 Mei 2016, 17:21 WIB

Kabarnusa.com
PT Citra Indah Prayasa Lestari yang bergerak di bidang perkebunan karet
di Desa Pekutatan, Kecamatan Pekutatan Jembrana Bali tengah dililit
masalah keuangan.

Bukan saja harus membayar gaji 125 karyawannya yang molor, namun sempat kelimpungan karena listrik disegel PLN.

Informasinya,
PT CIPL telat membayaran tagihan listrik. Padahal pihak PLN Negara
sudah melayangkan tagihan dan pemeritahuan pembayaran secara
berulang-ulang.

“Kami kaget tiba-tiba malamnya listrik mati. Kami
binggung, setelah kami cek listrik perusahan disegel PLN karena
perusahan telat membayar,” ujar seorang karyawan PT CIPL yang enggan
ditulis namanya, Selasa (24/5/2016).

Para karyawan heran, perusahan tempat mereka bekerja telat membayar listrik.
Mereka kian khawatir gaji karyawan yang selalu telat pembayaran tiap bulan tidak bisa terbayarkan.

ADM
PT CIPL Selamet dikonfirmasi membenarkan dua hari lalu, pihak PLN
sempat menyegel listrik, karena perusahan telat membayarnya.

“Saya
juga kaget PLN tiba-tiba menyegel listrik. Padahal kami telat baru dua
hari, seharusnya kami diberitahukan terlebih dahulu,” terang Selamet.

Tagihan rekening listrik belum sampai ke mejanya. Pihak PLN hanya menitip tagihan kepada Satpam perusahan.

Diakuinya, penyegelan listrik itu sebenarnya yang memicu karyawan mendatangi kantor mempertanyakan gaji yang belum dibayar.

“Mereka gusar karena listrik di segel,” kata Slamet menambahkan.

Hanya saja, menurut Selamet, permasalahan tersebut sudah bisa diatasi.  Pihaknya sudah membayar listrik dan segel PLN sudah dibuka kembali.

“Setelah
listrik disegel, malam itu juga saya sebagai ADM perusahan berusaha
mencari uang dan langsung membayar listrik ke PLN,” imbuhnya. (dar)

Berita Lainnya

Terkini