Kecelakaan Maut di Simpang Bugisan Yogyakarta: Polisi Beberkan Fakta Baru dan Tersangka Minta Maaf

Polresta Yogyakarta mengungkap fakta baru terkait kecelakaan maut antara mobil Honda Jazz dan sepeda motor di Simpang Empat Bugisan,

15 Agustus 2025, 15:37 WIB

Yogyakarta – Polresta Yogyakarta telah mengungkap fakta baru terkait kecelakaan maut antara mobil Honda Jazz dan sepeda motor di Simpang Empat Bugisan, Jalan Sugeng Jeroni, pada Kamis dini hari, 14 Agustus 2025. Peristiwa tragis ini mengakibatkan satu korban jiwa, yaitu seorang pedagang jajanan asal Bantul.

Kronologi dan Identitas Korban

Kecelakaan ini melibatkan pengemudi mobil Honda Jazz berinisial FM (22) asal Klaten, Jawa Tengah, bersama empat rekannya. Korban meninggal adalah SP, yang dibonceng oleh suaminya MJ. Keduanya adalah pedagang jajanan dari Bantul. Sayangnya, SP dinyatakan meninggal di lokasi kejadian.

Hubungan Antar Penumpang dan Kepemilikan Mobil

Kasat Lantas Polresta Yogyakarta, AKP Alvian Hidayat, menjelaskan bahwa para penumpang mobil tidak saling mengenal secara keseluruhan, melainkan hanya terhubung dalam satu lingkaran pertemanan.

“Ibaratnya si A kenal si B, nah yang si B ini baru yang kenal si C, antara A dengan C ini tidak kenal,” ujar AKP Alvian.

Polisi juga mengonfirmasi  pemilik mobil berinisial AS, yang juga merupakan salah satu penumpang, duduk di sebelah pengemudi.

Meskipun Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) tidak ditemukan, pihak kepolisian berhasil memverifikasi kepemilikan mobil melalui data Samsat.

Pengaruh Alkohol dan Pencarian Saksi

Berdasarkan keterangan polisi, rombongan tersebut awalnya hendak pulang setelah mengunjungi tempat hiburan malam. Namun, karena pengemudi berada di bawah pengaruh minuman beralkohol, arah perjalanan mereka menjadi tidak jelas.

“Tadinya akan mengantar teman-teman itu pulang ya, tapi mungkin karena sesuai keterangannya dia kobam (minum miras), jadi hanya muter-muter saja. Tujuannya tidak jelas,” tambah Alvian.

Lebih lanjut, dua orang perempuan yang merupakan bagian dari rombongan dilaporkan melarikan diri dari lokasi kejadian. Polisi saat ini masih melakukan pencarian dan akan meminta keterangan dari para saksi tersebut.

Permintaan Maaf Tersangka

Tersangka FM telah menyampaikan permintaan maafnya kepada keluarga korban. Dalam konferensi pers, ia mengungkapkan penyesalannya.

“Saya minta maaf ke keluarga korban, saya mohon maaf. Saya cuma bisa ngomong minta maaf,” kata FM singkat.

AKP Alvian menambahkan bahwa pihak kepolisian akan memfasilitasi pertemuan antara keluarga korban dan tersangka jika kedua belah pihak bersedia. ***

Berita Lainnya

Terkini