Kemenparekraf Jual 7 Minat Khusus untuk Wisman Belanda

15 Januari 2014, 19:10 WIB
Wisatawan asing menikmati keindahan bawah laut di Pantai Tulamben, Karangasem, Bali (Foto:Kabarnusa)

Kabarnusa.com, Belanda – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong wisatawan asal Belanda untuk mengunjungi destinasi – destinasi pariwisata baru yang menarik di Indonesia lainnya selain Bali.
 

Tempat-tempat strategis dan wisata minat khusus saat ini, dipandang penting dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia.

Tujuh segmen minat khusus juga sebelumnya sudah diidentifikasi: budaya dan sejarah, alam dan ekowisata, olahraga rekreasi,  kapal pesiar, kuliner dan belanja, kesehatan dan kebugaran, dan pertemuan/ konvensi (MICE).

Duta Besar Indonesia untuk Belanda, Retno Marsudi mengatakan partisipasi Indonesia pada Vakantiebeurs,  selain merupakan upaya promosi pariwisata Indonesia juga mempererat hubungan diplomatik Indonesia dan Belanda.

“Saya antusias mendukung promosi pariwisata Indonesia di ajang Vakantiebeurs ini karena dihadiri ratusan industri dari berbagai negara sekaligus merupakan salah satu upaya untuk memperkuat hubungan diplomatik Indonesia dan Belanda,” inbuhnya.

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar saat hadir dalam Vakantiebeurs 2014, menyampaikan Belanda merupakan salah satu pasar yang penting di antara pasar Eropa lainnya.

Bagi Kepariwisataan Indonesia, kata dia, tidak hanya karena adanya hubungan sejarah antara Indonesia dan Belanda, tetapi adanya peningkatan wisata minat khusus yang semakin digemari wisatawan Belanda. 

Kemenparekraf berpartisipasi di Vakantiebeurs 2014, sebagai ajang promosi pariwisata terbesar di Belanda yang digelar di Kota Utrecht, Belanda pada tanggal 14 – 19 Januari 2014.

Pasar Wisata yang setiap tahun selalu digelar ini secara resmi dibuka hari ini dan dihadiri para duta besar di Belanda.

Keikutsertaan Indonesia dalam Vakantiebeurs 2014 ini merupakan upaya peningkatan promosi pariwisata guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan Belanda ke Indonesia pada tahun 2014 ini.

Vakantiebeurs diselenggarakan selama 6 (enam) hari ini terbagi dalam 2 segmen yaitu trade show atau khusus industri dan consumer day yaitu dibuka untuk masyarakat umum.

Pavilliun Indonesia pada Vakantiebeurs ini mencerminkan Indonesia dengan memadukan unsur tradisional dan modern serta menonjolkan destinasi unggulan yang diminati pasar Belanda.

“Kita ingin menampilkan image berbagai destinasi di  Kalimantan Selatan, Sumbawa, Bali serta Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko di Jawa Tengah,” jelas Sapta.

Dalam ajang ini, 16 (enam belas) industri yang menjual paket pariwisata Indonesia turut ikut serta.

Selain mempromosikan destinasi pariwisata di Indonesia, disajikan juga berbagai macam kuliner Indonesia mulai dari makanan yang sudah akrab di lidah masyarakat Belanda.

Sebut saja nasi goreng, Sate dan rendang serta menu-menu khas Indonesia lainnya selama kegiatan Vakantiebeurs ini berlangsung. Organizer Pavillion Indonesia di Vakantiebeurs 2014 adalah WISDOM Mice. (gek)

Berita Lainnya

Terkini