Kabarnusa.com –
Pengurus DPD Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Bali terus
mengkonsolidasikan diri dalam membentuk kepengurusan di kabupaten dan
kota dengan melakukan roadshow ke sejumlah daerah.
Setelah
Jembrana dan Tabanan, kali ini jajaran Pospera Bali menyambangi Badung
dan diterima Wakil Bupati I Ketut Suiasa di Puspem Badung, Sempidi,
Mangupura Selasa (19/4/2016),
Ketua DPD Pospera Bali Kadek
Ekanata menambahkan, lewat audensi ini agar Wabup Suiasa untuk membantu
memfasilitasi terbentuknya struktruktur organisasi tingkat Dewan
Pengurus Cabang (DPC) Kabupaten Badung.
Selain itu, meminta kesediaan Wabup Suiasa duduk sebagai dewan pembina DPC Pospera Badung.
“Sebelumnya juga kami telah melakukan roadshow di Jembrana dan Tabanan,” sambung Ekanata.
Saat
Di Jembrana, mereka diterima Wakil Bupati Kembang Hartawan (Wabup
Jembrana) dan di Tabanan diterima Wakil Bupati Komang Gede Sanjaya.
“Kini di Jembrana dan Tabanan sudah terbentuk struktur organisasi tingkat DPC,” kata Ekanata.
Kabupaten Badung menjadi kabupaten ketiga di Bali yang ditarget untuk terbentuknya struktur tingkat DPC.
Dijelaskan,
terbentuknya Pospera tak bisa dilepaskan pergerakan dan perjuangan
aktivis Reformasi 1998 di Tanah Air, temasuk Bali yang menjadi salah
satu simpul penting pergerakan tumbangnya rezim Orde Baru.
Pospera dibentuk untuk mewadahi para aktivis Reformasi 1998 yang kini telah berkiprah di berbagai bidang dan profesi.
Bahkan,
25 anggotanya saat ini duduk sebagai komisaris utama di berbagai BUMN,
serta sejumlah posisi menteri dalam kabinet pemerintahan Jokowi-JK.
Terbentuknya
Pospera juga dimaksudkan sebagai mata hati dan telinga dari Presiden
Joko Widodo (Jokowi) dalam proses percepatan pembangunan di daerah.
Selain itu juga kehadirian Pospera untuk menyambungkan program
pemerintahan Jokowi dengan pemerintah daerah, termasuk program Nawacita.
“Bapak
Jokowi selaku pembina Pusat mengharapkan agar Pospera yang ditargetkan
pada tahun 2016 ini sudah terbentuk hingga tingkat PAC di seluruh
Indoensia (tingkat kecamatan), bisa menjadi penyambung program
pemerintah pusat dan daerah sehingga proses percepatan pembangunan bisa
bersinergis,” tutupnya.
Sementara Wabup Suiasa menyambut baik
rencana pembentukan DPC Pospera Badung. Ditegaskan, pembanguan yang
dilakukan Pemkab Badung selalu bersinergis dengan program yang
dicanangkan pemerintah pusat, termasuk program Nawacita yang digagas
Presiden Jokowi.
“Kami berharap bisa bersinergi karena
pembangunan di Badung juga membutuhkan keterlibatan kompenen lain.
Khusus untuk program Nawacita, di Bali, Pemkab Badung-lah yang bisa
dikatakan paling siap untuk bisa menjalankannya,” ujar Wabup Suiasa.
Turut
hadir jajaran petinggi Pospera Bali seperti Jatmiko Wiwoho
(Sekretaris), Ida Dewa Ayu Dwiyanthi (Bendahara), DAP Sri Wigunawati
(Pembina), A.A. Anie Asmoro (Wakil Ketua), Putu Darmayanthi Pinatih
(Wakil Ketua), I Nyoman Sukadana (Pemegang mandat pembentukan DPC
Pospera Badung). (kto)