![]() |
Lazismu Bali dengan program Posko Logistik bagi Warga Kesusahan Akibat Pandemi Covid-19, tergerak dalam aksi sosialnya saat pandemi/ist. |
Denpasar – Lazismu Bali menyalurkan bantuan berupa paket sembako kepada
warga terdampak pandemi Covid-19 di Kota Denpasar.
Sedekah bukan sekedar hitungan matematika, dimana setiap mengeluarkan sesuatu
maka harta akan berkurang. Justru sebaliknya, dengan bersedekah maka akan
memperoleh limpahan rizki dari Allah SWT, melebihi dari apa yang telah
disedekahkan.
Sedekah tidak akan membuat kita miskin, justru semakin banyak bersedekah akan
semakin berlimpah pula rizki dan rahmat yang diberikan Allah SWT kepada kita.
Lazismu Bali dengan program Posko Logistik bagi Warga Kesusahan Akibat Pandemi
Covid-19, tergerak dalam aksi sosialnya saat pandemi.
Berbekal informasi dari H. Aminullah (Ketua PWM Bali). pada Rabu, 17/02/2021
Lazismu Bali bergerak peduli dan berbagi untuk memberi paket sembako ke warga
membutuhkan.
Kegiatan di Jalan Gunung Karang gang SDN 15 Pemecutan Denpasar Barat, terdapat
kos-kosan kecil di gang sempit dan dikala hujan terkena banjir. Adapun tempat
tersebut dihuni 7 KK, sementara 4 KK yang mengalami kesulitan dan membutuhkan
bantuan.
Tim Lazismu saat itu langsung disambut Amir, salah satu penerima bantuan. Amir
merupakan warga Muhammadiyah yang aktif dalam persyarikatan di era
kepemimpinan H. Hasan Ali dan almarhum H. Sukirman.
“Saya sudah merantau 23 tahun dan dimasa pandemi Covid 19 sudah berusaha keras
memenuhi kebutuhan namun mengalami kesulitan,” ungkapnya.
Amir yang memiliki tiga anggota keluarga itu, akhirnya bersilaturrahim ke H.
Aminullah dan mendapatkan bantuan. Kemudian, Adi dengan jumlah 3 orang anggota
keluarga, Sani dengan jumlah 4 anggota keluarga, Dafa dengan jumlah 4 anggota
keluarga.
Masing-masing penerima bantuan mendapatkan sembako nominal Rp 200.000,-/paket.
Bantuan diberikan sebagai bentuk kepedulian Lazismu Bali untuk berbagi
kebaikan.
“Semoga bantuan ini bisa sedikit membantu mengurangi beban warga yang
terdampak sekaligus untuk menumbuhkan optimis dimasa pandemi Covid 19,” harap
Aminullah. (rhm)